1% IN LOVE [PROSES REVISI]

30||Caper

HAPPY READING❤
.
.
.
.

Bel pulang berbunyi, seluruh siswa pontang-panting menuju tempat parkiran dan halte. Seperti biasa, Letha memilih diam dikelas menunggu sepi, karena ia malas untuk berdesak desakan untuk keluar.

Hari ini ia belum tahu pulang naik apa, niat untuk pulang dengan Zayn gagal, setahu Letha Zayn berangkat lomba besok, tapi salah, Letha sudah bilang pada sopir agar tidak menjemputnya.

Letha merogoh sakunya, mengambil benda pipih Didalamnya.

Whatsapp
To

Cilla cut🐽
Cill

Lo dimana?

Pulang bareng yuk,mampir ketoko buku bentar.

Woi babi😴

Cilla
Paan lot?

Telat lo,gw dah dipinang.

Letha
Anjir,pinang sama siapa lo? Bobi ya?

Bobi ialah siswa SMA MAHARDIKA yang terkenal, bukan badboy bukan godboy alias foodboy, hahaha, doyan makan.

Cilla
Sembarangan kalo ngomong😠

Dipinang kasur lah,PW banget.

Letha
Bilang dong dari tadi😅

Cilla
Tau ah males,lolot dasar😡.

Letha
Gw lom pulang😬,gak ada yang jemput ah.

Cilla
Naik taksi aja ato gak angkot, kaya gak biasanya😒.

Letha
Gak ada nying,klo ada mah udh dari tadi naik.

Cilla
Mampus.

Read.

Sungguh letha sangat kesal, ia mengentakan kaki kanannya ke tanah lalu beranjak pergi.
"sebel sebel sebel " monolog Letha mengerucutkan ujung bibirnya.

Letha terpaksa berjalan kaki,jarak tempuh rumah dan sekolahnya lumayan jauh.

"ah,kesel banget gue" gumamnya.

Letha terkejut kala ada yang menepuk punggungnya dari belakang.
"hai neng" sapa dua orang pria berpenampilan semrawut,memakai celana jeans bagian lututnya robek, memakai kalung rantai, memakai tindik dibagian telinga dan mulutnya, tak lupa dengan tato disekujur tubuhnya. "main sama abang yuk" lajut salah satu preman tersebut.
Letha menelan ludahnya kasar. "siapa lo?!"
Preman tersebut berusaha mendekat dan mengelus dahi letha.

"gak usah macem macem, MINGGIR! " letha mendorong kedua preman tersebut.

Letha lari, tetapi kalah cepat, tangannya telah dicekal kencang oleh seorang preman tersebut, Letha berusaha melawan, tetapi selalu gagal, kekuatan fisik wanita beda dengan kekuatan fisik pria.

"lepasin gak! " elak Letha berusaha melepaskan celakan preman itu dari tangannya.

"gue triakin maling nih"

"silahkan,silahkan teriak sekencang mungkin" kekeh kedua preman tersebut dan menambah kencang genggaman dipergelangan tangan Letha,letha menjerit kesakitan. Tetapi ia berusaha kuat dan menyikut bagian alat reproduksi preman tersebut. Dan berhasil,preman tersebut memekik kesakitan