"Areshaa!"panggil Belvyah Belvyah yang melihat Aresha turun dari mobil.
"Apa?"jawab Aresha
"Temenin gue makan heheh"jawab Belvyah sambil menyinyir.
"Yaudah buruan"ucap Aresha
Aresh menyuruh Vano masuk terlebih dahulu ke kelas karna ia harus menemai belvyah yang merupakan sahabatnya sekaligus adek iparnya.
"Lo gak makan?"tanya Belvyah yang sambil mengunyah bakso
"Gak,telen dulu bakso lo"jawab Aresha
"Hehhe,gue gak sempat masak trus bibi lagi pulang kampung,bokap sama nyokap ada urusan"ucap Belvyah
"Nasib lo dah"ucap Aresha
"Heheh,gue mah males masakk ntar kecipratkan minyak sakit Res"ucap Belvyah
"Was ntar suami di kasi makan apa?"ucap Aresha
"Pesen bisa,suruh pembantu juga bisa"jawab Belvyah
"Ntar cari istri baru suami lo baru tau rasa lo"ucap Aresha
"Yaelah santai,gue belum nikah juga,pacar aja gak ada"ucap Belvyah
"Habisin cepet"suruh Aresha
---
Aresha dan kawan kawannya sekarang berada di lapangan untuk berolahraga.
"Baiklah anak anak,bapak hari ini ingin kalian mempraktekan permainan bola basket dalam bentum regu okay"ucap guru itu
"Iya pak"
Semuanya pun sibuk mencari teman untuk membentuk regu,tidak terkecuali Aresha ia juga ikut dalam olahraga ini,padahal Aqira dan Belvyah sudah melarangnya karna ia sedang hamil.
Dan proses pengambilan nilai pun di mulai,satu persatu regu bermain melawan regu lainnya demi mencetak score yang sebenarnya tidak berguna dalam pengambilannya ini.
Setelah semua regu selesai mengambil nilai,guru itu langsung mengistirahatkan murid muridnya karna memang sudah waktunya istirahat.
Aresha,Belvyah dan Aqira berjalan menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang kosong itu.
"Makan apa nih?"tanya Aqira
"Gue pengen mie ayam"ucap Aresha
"Gue juga"jawab Belvyah
Aqira langsung memesan makanan untuk di dan kedua sahabatnya itu.
Setelah beberapa menit Aqira kembali dengan membawa makanan yang mereka makan.
Mereka memakan makanan itu sambil menggosibkan tentang doi mereka,mulai dari ujung kepala sampai ke ujung kaki.
"Gue ke kelas dulu yah soalnya hp gue ketinggalan"ucap Aresha
Ia harus menaiki dua lantai menggunakan tangga agar sampai ke kelasnya yang berada paling atas.
Di tengah tangga ia bertemu dengan Lia,tangannya di tahan oleh Lia.
"Apa?"tanya Aresha
"Lo hamil anak Vano?"tanya Lia
"Iya,tumben lo ngomong pakai Lo-gue"ucap Aresha
KAMU SEDANG MEMBACA
Married My Enemy(Completed)
Novela Juvenil(REVISI) "Perjodohan?1 kata yang rasanya sudah tidak asing di telinga kita.Namun,inilah yang gue rasain,di jodohin sama musuh sendiri"Aresha Adira Raveena Lecester "Di jodohin?gue kesal tapi gue gak mau buat ortu gue kecewa jadi iyain aja.Gue juga b...
