Satu minggu kemudian
"Vano Bangun!nanti telat"ucap Aresha
"Iya sayang bentar"ucap Vano dengan suara serak khas orang baru bangun tidur
"Gak pake lama!5 detik gak bangun aku tingal!"ucap Aresha
"Iya iya,ini udah bangun"jawab Vano
Setelah itu Vano langsung bangun dan menuju kamar mandi untuk mandi dan gosok gigi.Setelah 15 menit Vano sudah selesai dengan ritual mandinya.
Ia segera memakai baju seragamnya,setelah selesai memakai baju seragamnya Vano pun turun kebawah untuk sarapan bersama Aresha.
"Masak apa sayang"tanya Vano sambil nemeluk Aresha dari belakang dengan tiba tiba
"Masak nasi goreng,ini udah jadi"ucap Aresha
Vano langsung menunggu Aresha di meja makan,sedangkan Aresha ia langsung mensiapkan sarapan untuknya dan Vano.
"Udah semester 2,bentar lagi ujian"ucap Aresha
"Lalu?"
"Pokoknya kamu gak boleh malas malasan"
"Aresha ingat yah suami mu ini pintar"
"Serah deh"
Setelah itu mereka pun menyantap makananya tanpa ada pembicaraan lagi,mereka hanya diam dan menikmati sarapan itu.Setelah selesai sarapan mereka pun langsung berangkat menuju sekolahannya.
Di dalam mobil,mereka hanya diam diaman saja karna memang tidak ada topik untuk di bicarakan,hingga tiba tiba Aresha memecah keheningan yang terjadi itu.
"Van?katanya Cresya mau pindah ke Indonesia kan?"ucap Aresha
"Iyah"
"Mungkin gak sih dia masuk ke SMA kita?"
"Gak tau,itu anak rada rada"
Aresha hanya tersenyum kemudian mengangguk tanda ia mengerti maksuda Vano.
Dan sekarang sampailah mereka di sekolahan yang sudah mereka tinggal 2 mingguan itu.
Aresha dan Vano memarkirkan mobilnya di tempat biasa,mereka merasa heran kenapa di parkiran begitu ramai akan siswa dan siswi di sana.
Tit tit
Vano membunyikan klakson mobilnya untuk menyuruh siswa dan siswi itu membuka jalan untuknya.
Ketika Vano sudah selesai memarkirkan mobilnya,Aresha dan Vano pun turun.Aresha yang merasa penasaran akan situasi ini pun bertanya kepada salah satu murid.
"Ada apa?"tanya Aresha
"Katanya di sana ada 2 murid baru kak,katanya sih cewe dua duanya"ucap siswi itu
"Yaudah terima kasih"
Vano yang merasa penasaran pun berjalan menedekat ke sana sambil menggandeng tangan Aresha.
Betapa terkejutnya mereka melihat anak baru itu adalah Cresya dan satunya terlihat tidak asing untuk Vano.
"Vanooo!!!Gue Kangen sama Lo!"teriak cewe yang asing dimata Aresha itu sambil berlari memeluk Vano
Sedangkan Cresya wajahnya sudah begitu khawatir akan kondisi ini,sepertinya ada yang tidak beres.
Dari jarak yang sudah lumayan dekat Vano menyadari siapa cewe itu.
Grebb
Cewe itu memeluk Vano dengan begitu erat membuat tubuh Vano sedikit terhuyung ke belakang.
Tiba tiba Aresha merasakan genggaman tangan Vano lepas dari tangannya dan ia melihat Vano membalas pelukan cewe itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married My Enemy(Completed)
Fiksi Remaja(REVISI) "Perjodohan?1 kata yang rasanya sudah tidak asing di telinga kita.Namun,inilah yang gue rasain,di jodohin sama musuh sendiri"Aresha Adira Raveena Lecester "Di jodohin?gue kesal tapi gue gak mau buat ortu gue kecewa jadi iyain aja.Gue juga b...
