40. Leta

96.3K 6K 760
                                    

Alvaro memandangi Alana yang sedang meminum jus mangga dengan semangat sampai pipi nya yang gembul semakin membesar karena Alana memasuki jus mangga tersebut dengan volume yang banyak dan tak lupa matanya juga ikut membesar karena sensasi jus mangga tersebut

Suasana kantin yang sangat ramai pun tak di hiraukan oleh Alana

Sungguh menggemaskan!

Tak lama Alvaro mengeluarkan seringaian nya mengingat hukuman yang akan diberikan pada Alana

Ia sengaja membiarkan Alana bersenang-senang dulu bersama jus mangga nya itu

Karena tak lama, mungkin Alana akan menderita karena hukuman yang dia akan dia berikan nanti

Perihal perdebatan tadi?

Itu sudah selesai dan dimenangkan oleh Alvaro karena ia tahu itu hanya akal-akalan kekasihnya agar ia bisa melupakan kesalahan Alana

Ahh, kekasih menggemaskan nya sekarang sudah semakin nakal dan berani mengelabuinya

Dan memang setelah perdebatan tersebut, tangan Alvaro masih menampakkan dengan jelas cetakan dari gigi Alana akibat gigitan yang Alana berikan tadi

Di meja ini bukan hanya mereka berdua, tetapi tiga kucrut Alvaro dan sahabat Alana tersayang serta gebetan Devan pun ada dimeja ini dengan kesibukan masing-masing

Eitss, bukan masing-masing karena mereka sibuk dengan pasangannya masing-masing

Termasuk Farel dengan kedua pacarnya yang bergelayut manja di lengan kanan dan kiri farel seperti monyet yang bergelantungan

"Sofia" Panggil seseorang berambut hitam lurus

Dan harus diakui, perempuan tersebut memang cantik dengan tubuh yang body goals

"Bening cuy" Gumam Arkan dan Farel dengan muka bodohnya

Pletak

"Gue gorok Lo sekali lagi kalo ngomong!" Ancam Keisya dengan muka yang sangat menyeramkan

"Hehe ampun bos" Ucap Arkan dengan cengengesan dan memberi tanda peace pada Keisya

"Leta, Lo dari tadi kemana anjirr? Gue cariin juga" Ujar Sofia kepada sahabatnya, Leta

"Tadi gue ke toilet bentar, eh pas gue balik Lo udah ngilang" Balas Leta kepada Sofia dan menatap Sofia dengan penuh tanda tanya karena seluruh makhluk di meja tersebut menatapnya

Ahh, kecuali satu orang yaitu Alvaro yang sedari tadi hanya memandang Alana

"Kenalin dong" Celetuk Farel dengan senyuman genit nya kepada Leta

Baru saja Sofia ingin mengenalkan Leta, Farel sudah lebih dulu mengambil tangan Leta

"Hay cantik, namanya siapa?" Tanya Farel dan memberikan senyum mengejek kepada Arkan yang sedari tadi hanya diam tak berkutik

"Eh? Nama gue Leta" Jawab Leta dengan senyuman ramahnya

"Nama nya cantik banget persis kayak orang nya" Balas Farel dengan senyuman manis nya tanpa memikirkan kedua pacarnya yang tadi bergelayut manja padanya berdecak kesal

AlvaroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang