Curiga

69 37 24
                                    

Vale
"Tadikan aku tanya sama Riri tentang kronologi kecelakaan mereka, terus..."

"Terus kenapa?"

"Terus Riri bilang mereka kecelakaan karna rem mobil aku blong Jeff, a-aku jadi ngerasa bersalah sama mereka hikss"

"Sttt! Sttt! Udah jangan salahin diri lu sendiri Le. Gue yakin itu udah takdirnya mereka" ucap Jeff berusaha menenangkan gue.

"Tapi Jeff, aku yakin itu disengaja. Aku itu selalu service rutin mobil aku, gak mungkin dong tiba- tiba rusak gitu dan kenapa rusaknya pas mereka pulang dari mall dan kenapa gak rusak pas mereka berangkat mau ke mall, kan aneh banget Jeff"

"Maksud lu disengaja gimana Le?"

"Hm jadi gini..."

Flashback on.
"Jeff aku ke toilet dulu ya kebelet hehee" pamit gue dan setelahnya langsung ngibrit ke toilet terdekat.

"Akhirnya lega juga" ucap gue bermonolog sambil mencari keberadaan Jeff.

"Mana sih tuh bocah? Nah itu dia" ucap gue sambil menunjuk ke arah Jeff berada.

Bugh.

"Aw! Mas kalau jalan tuh lihat- lihat dong! Punya matakan?!" Protes seorang cewek yang tidak sengaja tertabrak oleh seorang cowok.

"Maaf mbak" ujar cowok tersebut dan langsung buru- buru pergi.

"Kok gue kayak kenal tuh sih cowok ya. Tapi siapa ya?" Ujar gue sambil melihat cowok tersebut yang semakin menjauh.

Baru saja berniat ingin mengajarnya, tiba- tiba ada tangan yang mencegah gue pergi.

"Le mau kemana sih? Katanya mau pulang, ayo"

"Hm oke"

"Kok mirip sama Josua ya, perasaan gue jadi gak enak" ucap gue bermonolog.

"Kenapa le?" Tanya Jeff yang mendengar ucapan gue barusan.

"Hm ga... Gpp kok"

Flashback off.

"Terus apa hubungannya sama orang yang lu liat itu le?" Tanya Jeff masih bingung dengan arah pembicaraan lawan bicaranya.

"Aku rasa yang lakuin itu semua si 'dia' dan aku yakin niat awalnya mau celakain aku, bukan Rafi ataupun Riri"

"Dia? Dia siapa le? Dan buat apa nyelakain lu?" Tanya Jeff yang semakin bingung dengan omongan gue.

"Josua, mantan aku. Beberapa minggu lalu, dia ketemu sama aku di Rumah Sakit ini dan tiba- tiba aja dia ngajakin aku balikan, tap-"

"Lu terima?!" Tanya Jeff ngegas.

"Aku belum selesai cerit Jeff Stenly" tegur gue kesal.

"Hehee iya terus?"

"Ya aku tolaklah, lagian aku gak mau balikan sama orang brengsek kayak dia dan aku tau dia pasti enggak terima sama keputusan aku yang gak mau balikan sama dia lagi dan kemungkinan besar dia bakal nekat Jeff"

"Bagus deh" jawab Jeff gak sadar.

"Hah?! Bagus gimana maksudnya? Bagus dia mau bales dendam sama aku karna aku tolak dia?!" Tanya gue ngegas.

"Ah? Enggak... Gpp, yaudah ayo pulang. Besok kita masih harus sekolahkan"

"Lah?! Gak jelas banget tuh anak" ucap gue bermonolog melihat Jeff yang langsung kabur ke arah parkiran motor.

JEFF & VALE (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang