|• Bacanya nanti aja pas buka puasa ya!! •|
🔞🔞🔞
÷÷÷
O4 My Ordinary Boy
•
•
•Natal. Pasangan mana yang tidak ingin berkencan di malam natal yang
indah? Harusnya ini adalah kencan, berdua, tapi…So Hyun sibuk mengutak-atik handphone-nya. Menunggu balasan pesan dari sahabatnya, Ji Woo. Membiarkan dua manusia itu berjalan di depannya.
Sebenarnya siapa sih yang berpacaran?
Jaemin bodoh sekali. Idiot.
Kenapa dia mengajak Kim Yeri ikut.
Oh, atau gadis itu yang memaksa Jaemin agar dia boleh ikut? Menghancurkan kencan yang seharusnya aku lakukan berdua saja bersama Jaemin.
Sebegitunya gadis itu rindu pada Jaemin, karena sudah kurang lebih 4 tahun tidak bertemu. Ya ya, tapi setidaknya gadis itu mengerti. Aku adalah kekasih Jaemin. Bukan dirinya.
Mana ada yeoja yang mau membiarkan namja-nya dekat dengan yeoja lain. Kalau biasa saja sih wajar, namun Kim Yeri berlebihan menurutku.
Apa dari kecil mereka seperti ini? Tidak terpisahkan, kemana-mana bersebelahan, bergandengan tangan.
Ya Tuhan, apa aku cemburu lagi?!
So Hyun terus berbisik pelan. Bisikan itu bagaikan buku diary-nya, mencurahkan semua isi hatinya.
BUGH
Jaemin berhenti berjalan, membuat So Hyun yang berada di belakang menabrak pelan punggung Jaemin. Lalu Jaemin berbalik badan.
So Hyun mengangkat kepalanya, memandang dua insan di hadapannya.
“Mwo?” tanya So Hyun ketus.
“Sampai kapan kau berjalan di belakangku?”
Sampai gadis itu musnah. “Kenapa? Kalian saja di depan, aku mengikuti kalian,” So Hyun mengalihkan pandangannya ke arah lain.
Kemudian Jaemin merangkul So Hyun, lalu mereka berjalan pelan. Yeri yang sekarang berada di belakang mereka hanya mendesah kasar.
“Bukankah kau yang mengiginkan ini?” tanya Jaemin.
“Aku menginginkannya. Namun tidak bersama gadis itu. Kenapa kau mengajaknya? Bodoh. Aku ingin berdua saja denganmu. Kim Yeri menghancurkannya,”
“Yeri memaksaku. Jika itu sudah menjadi keinginannya, aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Dia orang yang manja, maklum saja,”
“Selama mengitari tempat ini, kau terus bersamanya, mengabaikanku. Kenapa kau tidak berpacaran saja dengannya? Dia seperti mengharapkanmu,” Jaemin melirik So Hyun, dilihatnya wajah gadis itu yang terlihat bete. Kemudian Jaemin mencubit pelan pipi gadisnya.
“Dia itu sudah ku anggap seperti adikku, mana mungkin aku berpacaran dengannya? Kau lucu, nona jenius,”
“Kau memanggilku dengan sebutan itu lagi, Na Jaemin. Aku membencimu,” So Hyun menyikut pelan perut Jaemin.
“Tidak. Kau mencintaiku,”
Mereka terus berjalan. Posisi Jaemin masih sama, merangkul So Hyun, baginya tubuh So Hyun sangat cocok dirangkulnya. Begitu juga saat dipeluk. Jaemin merasa nyaman dengan semua apapun itu yang berhubungan dengan So Hyun. Sepertinya mereka memang sudah diciptakan untuk bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
KIM SO HYUN - Girl In Luv ❣️-
FanfictionIni hanya untuk selingan. Ini untuk cerita yang oneshoot atau cerita yang berchapter tapi gak banyak. apa sih sebutannya? 🤔😂 Yang tau komentar..!! Disini kalian bisa ngerequest idol kalian dan akan dipasangkan oleh Kim So Hyun. Jadi silahkan reque...