The Nightingale Whisperers

Prologue 01 - Axiópistos

Perang besar di Nazrrog sudah lama terjadi, dan secercah cahaya untuk mengakhirinya sudah dapat dilihat. Para penyihir dari aliansi Eighth League selama bertahun-tahun mencoba untuk melawan The Whisperers, dan upaya perlawanan selama bertahun-tahun itu tidak boleh berakhir sia-sia. Hampir semua relik yang ingin disatukan oleh Raja Isstyr dari Treaston sudah berhasil direbut, dan satu-satunya hal yang perlu dilakukan adalah membawa pergi relik-relik tersebut jauh ke sisi timur Nazrrog yang sampai sekarang belum bisa dikuasai oleh Kerajaan Treaston. Di sana, relik-relik itu hendak disebar ke berbagai penjuru agar sulit untuk dilacak dan ditemukan kembali oleh Treaston.

Ada satu alasan pasti mengapa sisi timur dari benua besar bernama Nazrrog ini sangat sulit untuk dijangkau. Salah satunya adalah Pegunungan Besar Tisford yang terbentang sepanjang sisi selatan, ke utara, dan hingga ke timur, membuat wilayah tersebut sangat sulit untuk dijangkau oleh kerajaan-kerajaan lain dan membuat tanah tersebut sedikit terisolasi dari dunia Nazrrog yang lainnya, tak terkecuali Kerajaan Treaston yang haus akan kekuasaan dan mempunyai ambisi untuk menaklukkan seluruh penjuru Nazrrog.

Namun, bukannya mustahil untuk menguasai wilayah yang biasa disebut dengan The Land of Vylir Barrens itu. Ada celah kecil di Dataran Tinggi Tisford yang berada di ujung selatan Nazrrog. Dan kabar baiknya adalah, celah tersebut dilindungi oleh Kerajaan Allandor.

Beberapa tahun lalu, Kerajaan Allandor baru saja membuktikan diri dengan cara mengalahkan Kerajaan Treaston dalam pertempuran. Beranjak dari pengalaman itu, Kerajaan Treaston memerlukan waktu untuk memulihkan diri sebelum mencoba strategi baru. Strategi baru itu dengan mencari—atau menciptakan—relik-relik dari batu sihir kuno yang berasal dari Glouburn Island, sekaligus menciptakan pasukan bernama The Whisperers yang terdiri dari blood elf.

Konon, blood elf berasal dari Tranquil Islands yang berada di tempat terpencil di barat laut Nazrrog – tempat yang tidak jauh dari rumah Kerajaan Treaston. Namun ada yang bilang juga bahwa blood elf berasal dari Great Forest of Darkest Night, yang berada lebih jauh ke timur hingga melewati Dataran Tinggi Vallas. Sebenarnya, pun, Kerajaan Treaston memiliki kerajaan vassal lain yang sudah dikuasai dan dapat dengan mudah memanfaatkan penduduk asli mereka untuk dijadikan tentara yang dapat digunakan untuk menguasai wilayah lain, namun blood elf memiliki kekuatan sihir yang luar biasa dari semua makhluk yang hidup di Nazrrog untuk dijadikan "pasukan".

Kerajaan vassal sendiri adalah sebutan bagi kerajaan yang tunduk kepada kerajaan lainnya melalui jalur diplomatis ataupun perang agar tidak dijajah, dan itu juga mencakup politik dan diplomatik. Keuntungan dari kerajaan vassal adalah, mereka diberi perlindungan oleh kerajaan yang memegang 'kendali' atas mereka.

~ a i d ó n i ~

Para penyihir sudah diberi tugasnya masing-masing untuk menyembunyikan relik-relik yang telah mereka dapatkan. Setiap pembawa relik tidak diperbolehkan untuk memberitahu siapa pun termasuk penyihir yang ditugaskan untuk menemani pembawa relik mengenai ke mana mereka akan menyembunyikannya. Satu tugas yang spesifik adalah, sebelum disembunyikan, setiap relik harus disegel melalui sebuah altar agar kekuatannya melemah. Di mana altar tersebut terserah pada si pembawa.

Theo adalah salah satu penyihir senior perwakilan dari aliansi yang berasal dari Kerajaan Arx. Selama Perang Besar terjadi, keluarganya bersama penyihir-penyihir lain berada di Kerajaan Edria. Mereka sempat mengira bahwa karena wilayah Kerajaan Edria yang sangat sulit untuk dijangkau itu, mereka akan selamat dari misi penaklukkan Treaston. Setelah wilayah utara ditaklukkan, wilayah barat juga termasuk, tak terkecuali Kerajaan Edria, Slaryn serta Saera. Hal ini membuktikan bahwa rintangan bukan menjadi masalah dan hambatan bagi Kerajaan Treaston untuk memenuhi ambisinya: menaklukkan Nazrrog di bawah satu bendera kerajaannya.