21 | Kita Beda

1.8K 110 19
                                    

Kalo kalian suka sama cerita ini, tolong vote and comment yaa biar semangat gitu akunya.
Selamat membaca guys...

***

"Kita itu beda, tapi kita saling mencintai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kita itu beda, tapi kita saling mencintai. Kalau Tuhan menghendaki, semuanya pasti berjalan sesuai keinginan."

***

Cinta karena cinta
Tak perlu kau tanyakan
Tanpa alasan cinta datang dan bertahta
Cinta karena cinta
Jangan tanyakan mengapa
Tak bisa jelaskan karena hati ini telah bicara

Sebuah lagu yang dibawakan Judika berhasil membuat keadaan di dalam mobil tidak terlalu sepi. Cowok yang masih fokus menyetir mobilnya menengok sampingnya. Gadis di samping Bima masih fokus dengan benda pipih berwarna hitam.

"Jadi, lebih tertarik main hp nih daripada ngobrol sama aku?" Bima mengeluarkan suara setelah keheningan terjadi beberapa menit lalu.

Agatha memasukkan ponselnya ke dalam tas lalu menoleh pada Bima. "Tadi cuma bales chat aja."

"Apa alesan sebenernya kamu balik ke Indo?" tanya Bima masih tidak meyakini alasan yang diberikan Agatha kemarin.

"Kamu masih nanya itu? Ya elah bee, aku tinggal disini kamu nggak seneng ya?"

"Bukan gitu, aku cuma penasaran aja, kamu kan betah banget di Australia tapi kenapa tiba-tiba balik lagi."

Agatha terdiam. Apakah sangat terlihat jelas kalau dia hanya berbohong mengapa ia kembali. Jelas saja Bima tidak percaya, cowok itu tau kalau Agatha suka tinggal di Austalia. Ia tidak bisa mengatakan alasan sebenarnya pada siapapun, tunggu ke depannya saja.

"Ya aku ke sini gara-gara Flora nggak punya temen kan? Aku balik bakalan bales orang-orang yang bikin dia sendirian," ujar Agatha, tidak sepenuhnya berbohong.

Bima terkekeh mendengarnya, dari dulu pasti kekasihnya itu selalu akan menjadi orang paling depan yang membela Flora. Tipekal teman idaman karena menemani dalam suka maupun duka. Tapi ia tau, Agatha tidak mengatakan jawaban yang sebenarnya menjadi tujuan utama kembali. Masih ada sesuatu yang dirahasiakan kekasihnya, namun ia tidak akan memaksa, biarkan waktu yang akan menjawabnya.

"Kamu selalu belain Flora, kamu sayang banget sama dia?"

"Iya lah sayang banget, dia sahabat aku."

"Rasa sayangnya lebih besar mana, ke aku atau Flora?"

"Kamu sama Flora sama-sama berarti dalam hidup aku, kalian selamanya akan tetap menjadi sumber kebahagiaan aku."

I'm Flora [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang