Jangan lupa votmen guyss❤️
***
Ketika mencintai seseorang jangan pernah takut untuk tidak diterima dalam kehidupannya. Tapi takutlah ketika tidak bisa membuatnya bahagia.
"Biar cepet selesai dan Flora engga bakalan bersatu sama Akasa, dia engga boleh sampai pacaran sama Akasa."
Dukk
Sial.
Mungkin itu satu kata yang cocok untuk keadaan Rena saat ini. Rena yang sebelumnya ingin sedikit maju malahan mendendang tempat sampah sehingga mengeluarkan suara.
"Hey, siapa di situ?"
Orang yang ada di dalam kamar mandi keluar dan menyimpan ponselnya. Orang itu menemukan Rena yang sedang menutup mulutnya karena sudah ketahuan.
"Rena ngapain lo di sini? Lo berniat nguping?"
"Gue enggak nguping," jawab Rena berbohong, tapi perempuan yang ada di hadapan Rena tau kalau Rena kini sedang berbohong.
"Banyak alasan lo, munafik!"
"Lo yang munafik, buktinya lo yang bermuka dua, baik di depan tapi jahat di belakang! Dasar!" ucap Rena tajam.
"Lo mau nyari masalah sama gue?" tanya perempuan itu.
"Gue enggak berniat mencari masalah sama lo, gue cuma mau sahabat gue bahagia, lo jangan memperumit keadaan bisa nggak sih?" tanya Rena sudah muak dengan perempuan di depannya yang bermuka dua, hanya Rena yang mengetahui kebenaran itu.
"Gue ngelakuin semua ini karena ada alasannya, jadi jangan sok ikut campur lo!"
"Alasan apa sampai lo tega ngehianatin temen lo sendiri?" tanya Rena tidak percaya.
"Lo nggak perlu tau!" ucap perempuan itu.
"Gue berhak tau karena Flora itu sahabat gue!" ketus Rena.
"Sahabat macam apa yang tega ngambil hak dia buat mencintai orang lain."
"Itu karena lo!!" marah Rena, dia tidak terima kalau hanya Rena yang disalahkan disini, karena pada kenyataannya Rena hanya diperintah.
"Segitu nurutnya lo sama gue sampe lemah kaya gitu?"
Rena sudah benar-benar kesal dengan perempuan yang berbicara dengannya, dia mau mengelak sejauh apapun pasti perempuan di depannya akan terus memojokkannya.
"Lo ancem gue, makanya gue terpaksa nurutin omongan lo! Tapi sekarang gue sadar kalau ancaman lo hanya biar gue takut, gue akan bongkar rahasia lo!" ucap Rena.
"Yakin ancamannya biar lo takut aja? Gue serius sama ancaman gue." Perempuan itu tersenyum licik.
"Sialan lo!" umpat Rena.
***
Flora tidak mengerti mengapa dirinya diajak ketemuan oleh Akasa. Entahlah, Flora juga tidak tahu tujuan Akasa meminta bertemu untuk apa.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Flora [Hiatus]
Teen Fiction[Jangan lupa follow akun ini] ♡ Bagaimana jika harus bertahan dalam sebuah keluarga yang tidak menginginkan kehadirannya. Flora Arsyakayla Fernandez. Perempuan cantik yang terlahir dari keluarga kaya. Ia adalah sosok perempuan penyimpan luka masa la...