SELAMAT MEMBACA CERITA I'M FLORA🌻
***
"Kamu itu cantik, tapi kalau kamu memaksakan kehendak orang lain, sama saja kamu itu seperti sampah."
***
Suasana kelas terlihat begitu tenang dan damai. Mereka menyimak dengan baik penjelasan Pak Herman, salah satu jajaran guru galak di SMA Trisatya. Walaupun sebenarnya mereka tidak suka dengan pelajarannya, tapi mereka mencoba mendengarkan pejelasan Pak Herman karena takut kena marah.
Berbeda dengan Flora, sejak tadi gadis itu sibuk memikirkan kejadian semalam. Kenapa bisa Flora terus terpikirkan pada Akasa yang dekat dengan Rena, itu bukan masalah Flora kan?
"Gue kok mikirin soal itu terus sih," gumam Flora pelan agar Pak Herman tidak mendengarnya.
Agatha menoleh ke adah Flora karena masih bisa mendengar suara pelan Flora. "Ra, lo lagi mikirin apa sih dari tadi gue liat lo bengong terus?" bisik Agatha.
"Nggak papa, Tha," jawab Flora berbisik.
"Tapi lo bengong terus, lo lagi ada masalah?" tanya Agatha lagi, dia tidak percaya begitu saja pada ucapan Flora, marena wajahnya terlihat murung pastinya sedang ada masalah gadis itu.
"Nggak kok, Tha, tenang aja," jawab Flora.
Agatha mengangguk kemudian beralih menatap depan lagi, tapi Flora malah tetap saja melamun. Dasar Flora.
"Flora Arsyakayla, kenapa kamu tidak mendengarkan penjelasan saya?" suara Pak Herman menginturupsi seluruh siswa sisiwi langsung menatap Flora yang masih tenggelam dalam lamunannya.
Agatha menyenggol lengan Flora. "Ra."
"Apaan sih Tha, jangan ganggu gue deh, lo dengerin penjelasannya guru galak itu aja," pinta Flora tidak menyadari Pak Herman sudah berdiri di samping meja Flora, sedangkan Agatha menggigit bibir bawahnya mrlihat Pak Herman seperti akan bersiap-siap untuk marah.
"Siapa yang galak?" tanya Pak Herman membuat Flora tersentak dan langsung menatap gurunya yang sudah berada di dekatnya.
"Hehe... Pak Herman apa kabar?" tanya Flora basa-basi.
"Sekarang keluar dari kelas dan berdiri di lapangan upacara sambil hormat!!"
"Tapi pak—"
"Tidak ada tapi-tapian, sekarang Flora!!"
"Iya deh pak," jawab Flora santai kemudian beranjak keluar kelas.
Flora berjalan di koridor kelas dan menuruni tangga dengan kesal. Bagaimana bisa dia memikirkan soal kemarin terus-terusan, kan jadinya dia yang repot sendiri. Nasib oh nasib.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Flora [Hiatus]
Teen Fiction[Jangan lupa follow akun ini] ♡ Bagaimana jika harus bertahan dalam sebuah keluarga yang tidak menginginkan kehadirannya. Flora Arsyakayla Fernandez. Perempuan cantik yang terlahir dari keluarga kaya. Ia adalah sosok perempuan penyimpan luka masa la...