01

11.2K 573 139
                                    

Alvin Albert Brighton as Namikaze Boruto

Sarah Evelyne Stefford as Uchiha Sarada

Hannah Aeldra Brighton as Namikaze Himawari

Avicenna Shakeel Newton as Nara Shikadai

-

Seluruh karakter disini adalah milik Masashi Kishimoto dan team.

-

"Aku udah bilang aku nggak mau nikah sama kamu," decak Boruto sambil memegang setir. Sarada menatap Boruto tajam.

"Siapa juga yang mau nikah sama kamu, brengsek?! Kamu pikir aku mau?!"

"Ya makanya, batalin." Boruto melengos mendengar jawaban Sarada. Tanpa ancang-ancang Sarada melempar tasnya ke atas dashboard.

"Kamu pikir ngeluluhin hati Nenek sama Kakek gampang?! Salah-salah aku bisa jatuh miskin!" ketus Sarada melipat kedua tangannya di dada.

Boruto mendelik. "Aku nggak mau ya nikah sama kamu. Mending aku jomblo seumur hidup."

"Cih, oke. Aku juga nggak mau nikah sama kamu. Mending aku pindah ke New York terus nikah sama bule ketimbang harus nikah sama bajingan kayak kamu," cemooh Sarada lagi. Boruto yang kesal langsung membanting setir.

Naas, truk dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi menabrak mobil yang dikendarai Boruto dan Sarada.

"BORUTO AWAS!"

Pekikan terakhir Sarada sebelum akhirnya ia tak sadarkan diri.

Mendengar kabar anak sulungnya, Hinata dan Naruto bergegas ke rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mendengar kabar anak sulungnya, Hinata dan Naruto bergegas ke rumah sakit. Air mata Hinata bahkan sudah kering, ia tak habis pikir.

Sedangkan Naruto lebih bisa berpikir jernih. Ada yang aneh tentang kecelakaan ini.

"Mana Sarada?" Sakura datang tergopoh-gopoh dari pintu UGD dengan wajah kalut. Sasuke hanya menampakkan wajah datarnya walau ia benar-benar khawatir.

Napas Sakura ngos-ngosan. Melihat mata Hinata yang memerah karena terlalu banyak menangis membuat Sakura ikutan menangis.

"Sarada ..., Sarada ..., dimana?" cicit Sakura pelan. Naruto menunjuk ruang operasi.

"K-kok b-bisa?!" Mulut Sakura bergetar, membuat Sasuke mendekap tubuh Sakura yang terhuyung lemas.

"Sarada sama Boruto bakalan baik-baik aja ...," balas Naruto menenangkan, tapi perkataan Naruto malah memancing emosi Hinata.

"Baik-baik gimana?! Kalo mereka koma ..., nanti kalo--" Naruto memutuskan memeluk Hinata, mengarahkan wajah Hinata ke dada bidangnya. Biar bajunya basah terkena air mata Hinata.

[END] The Brighton | BoruSara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang