Mistake My Husband

48. Proses Penyembuhan

Maaf typo bertebaran
Jangan lupa vote dan comment
Follow akun author yak 🙏
Jangan lupa vote+comment yak
Jangan lupa follow akun author
@pejuangpeka

안녕하세요.....

Update sore gaes😂

Happy Reading

Aku memasuki kamar yang dulu ditempati oleh Devi dan Vano.. Aku membuka pintu dengan pelan, melangkah masuk kedalam.. Hatiku rasanya sakit seperti ada ribuan pisau yang menusukku..

Aku berjalan menuju ranjang tempat mereka tidur.. Rasa sesak, sesal menjadi satu.. Kenangan kemarin waktu membuka kado masih membekas di pikiranku.. Aku memutar otakku kepingan kepingan memori berputar bak roll film di kepalaku..

Aku menyesal sekarang, sangat sangat menyesal.. Seandainya seandainya dan seandainya itu yang terus aku ucapkan.. Mengapa semuanya jadi kacau seperti ini..

Aku menangis ketika menyentuh boneka teddy bear kado dariku kemarin.. Aku menyentuhnya dan memeluknya seperti aku memeluk Vano.. Aku berteriak melafalkan kata maaf.... Dosaku terlalu banyak pada mereka.. Aku ingin mereka kembali dan meminta maaf pada mereka.. Bahkan jika harus aku berlutut, aku akan melakukannya... Aku akan korbankan jiwa dan ragaku untuk mendapatkan maaf dari mereka.... Aku akan berusaha mendapatkan mereka lagi..

Aku mengusap bantal mereka, menciumnya layaknya mencium mereka.. Aku merebahkan diriku disana dan memeluk boneka Vano.. Aku menghirup aroma parfum yang dipakai Devi dan Vano yang menyatu dan masih melekat di ruangan ini..

Aku menangis dan menangis menyesali perbuatanku dulu... Seandainya aku tau semuanya, pasti mereka tak akan pergi meninggalkan aku... Aku menangis hingga terlelap disana..

Delano Pov End.

*********

Author pov.

Beberapa Tahun kemudian.

"Papa makan ya, Aca suapin" Orang yang dipanggil Papa menoleh dan merebut mangkoknya..

"Vano makan ya Ayah suapin.. A....."

"Vano nggak mau ya?? Makanannya nggak enak ya?? Iya??"

"Makan lagi ya... Ayah suapin, nanti kalau Vano nggak makan Vano sakit, nanti kalau Vano sakit kita nggak bisa main lagi"

"A.... Buka mulutnya sayang"

"Makanannya nggak enak ya?? Kok dari tadi Vano nggak mau buka mulutnya?"

"Aca... Kenapa makanannya nggak enak..."

"Pa...." Belum sempat Rasya meneruskan ucapannya sudah di potong..

"Bikinin lagi makanan buat Vano" Tak ada pilihan lagi.. Aca berdiri dan mengambil makanan.. Dia membawa nampan berisi makanan dan masuk ke kamar lagi..

Sejak ditinggal Devi dan Vano, Lano menjadi gila.. Dia selalu keluar masuk rumah sakit jiwa.. Dia selalu mengurung diri di kamar yang dulu ditempati oleh Devi...

Dia selalu membawa boneka hadiah untuk Vano darinya dulu dan mengajak ngobrolnya.. Rasya dengan setia mengurus Lano dengan telaten.. Sekarang Rasya berumur 15 tahun. Dia menjadi anak yang cantik sekali..