BLACKFIRE [TAHAP REVISI]

Born Day Tania🎉

Defian dan Tania kian dekat tetapi keduanya masih enggan untuk meresmikan hubungannya kembali. Disisi lain Alvaro selalu melancarkan segala aksinya untuk mendapatkan kata maaf dari Maura. Sudah berbagai cara dia lakukan namun hasilnya selalu nihil.

"Jasmine," Panggil Alvaro pada Jasmine yang sedang sibuk bermesraan dengan Alano di taman sekolah

"Apasih kak ganggu aja deh," Kesal Jasmine

"Gue mau ngasih tau sama lo kalo cowok lo kemarin abis bawa cewek ke markas. Udah gitu pake mesra-mesraan lagi," Ucap Alvaro 

"Udah tau," Sahut Jasmine dengan cuek

"Kok lo gak marah sih," Heran Alvaro

"Dihh ngapain harus marah orang kemarin gue juga abis jalan sama cowok lain kok," Celetuk Tania

"Jadi kalian berdua sama-sama selingkuh nih," Ujar Alvaro yang masih tak habis fikir dengan kedua sejoli ini

"Yaiyalah. Hari gini kok masih setia udah gak jaman keleus," Ucap Jasmine 

"Ck dasar pasangan gila." Nyinyir Alvaro yang masih berdiri dihadapan kedua sejoli ini

"Enak aja ngatain kita gila. Asal kakak tau ya kita tuh pasangan teruwuuww sepanjang masa tauuuu," Seru Jasmine

"Serah lo dah serah. Sekarang lo harus bantuin gue buat jelasin ke Maura kalo cewek yang kemarin diajak Alano tuh bukan selingkuhan gue," Ujar Alvaro

"Ogah banget. Kasian mulut mahal gue nih," Celetuk Jasmine

"Hilik ditepokin duit juga langsung kicep tuh mulut," Cibir Alvaro

"Yaiyalah hari gini tuh gaada yang gratis keleus," Celetuk Jasmine

"Bocil kelakuan pacar lo tuh gaada adab," Ucap Alvaro

"Orang cantik mah bebas," Sahut Alano yang membela pacarnya

"MAURAAA SINI DEH," Seru Jasmine memanggil Maura

"Ada apa sih min," Sahut Maura

"Maafin kak Alvaro atuh Ra, dia tuh gak salah." Jelas Jasmine

"Tau darimana lo," Tanya Maura dengan penuh selidik

"Ya tau sendirilah. Kemarin yang bawa cewek ke markas tuh Kak Lano bukan kak Varo, lonya salah paham tau." Jelas Jasmine

"Bener?" Tanya Maura yang ingin memastikan ke pacarnya

"Beneran lah sayang yakalee gue bo'ongin bidadari secantik lo," Rayu Alvaro

"Yaudah kita baikan," Ucap Maura dengan senyum manisnya

"Uwuuww maawcihhhh," Ujar Alvaro dengan lebay

"Mana nih duitnya." Todong Jasmine layaknya pengemis

"Sempet-sempetnya lo minta bayaran, padahal juga cuma modal abab doang," Kesal Alvaro

"NO NO NO!! ya gabisa gitu dong kak Varo." Cecar Jasmine

"Udah sayang kasian paro tuh mukanya udah gaenak diliat," Ucap Alano menenangkan Jasmine

Maura sendiri masih bingung mengenai bayaran yang dimaksud oleh Jasmine. Tetapi yang terpenting sekarang adalah dia sudah bisa baikan lagi sama Alvaro.

***

Malam ini Tania sibuk melingkari kalender yang ada di kamarnya. Sebentar lagi dirinya akan memasuki umur sweet seventeen. Dia berharap dihari bahagianya sekarang mendapatkan hadiah yang paling special contohnya bisa balikan lagi sama Defian. Tapi sayang sepertinya harapan itu hanya sebuah angan-angan belaka. Ponsel milik Tania tiba-tiba berdering entah siapa yang sedang menelfonnya.