19; kapan?

3.3K 508 39
                                    

SEHUN mendorong pintu perpustakaan, mempersilahkan Junmyeon masuk lebih dulu kemudian disusul dirinya sendiri yang memegang tiga buah buku besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SEHUN mendorong pintu perpustakaan, mempersilahkan Junmyeon masuk lebih dulu kemudian disusul dirinya sendiri yang memegang tiga buah buku besar.

"Itu satunya punya Kyungsoo, ya, Hun." Sehun mengangguk, kemudian berjalan menuju penjaga perpustakaan untuk mengembalikan dua buku lainnya yang mereka pinjam dari perpustakan untuk membuat makalah presentasinya pagi tadi.

Junmyeon tersenyum lebar ketika mengingat betapa berhasilnya presentasi mereka tadi pagi. Junmyeon yang berdiri di samping Sehun yang menjulang di sampingnya, memilih mencolek bahu Sehun. "You did a great job," ujar Junmyeon diiringi senyum manisnya.

Sehun ikut tersenyum lebar, kemudian menaikan kedua bahunya. "Gue nggak pernah asal-asalan kalau ngelakuin sesuatu."

Junmyeon terkekeh sebentar, tak berniat menyahuti karena ya memang Sehun selalu melakukan hal sekuat tenaganya, selalu akan menampilkan yang terbaik. Sehunnya memang belum berubah, selalu mengagumkan setiap saat.

"Padahal semalem lo masih ngeluh belum paham sama materinya," Keduanya masih asik mengobrol sambil menunggu gilirannya. Ya, semalem Sehun memang menginap di unit Junmyeon, bilangnya sih mau bahas materi biar paginya bisa presentasi dengan baik. Namun semalam tiba-tiba saja kepala Junmyeon pusing sekali dan berakhir Junmyeon tidur lebih awal.

"Lo tidur kan gue belajar," sahut Sehun sambil memanyunkan bibirnya.

Tangan Junmyeon kini mengusap lengan Sehun. "Lo baru tidur jam 3 pagi kan? Mau ke apartemen dulu? Tidur sebentar? Kita ada kelas lagi kan jam 3."

Sehun menaikan kedua alisnya, mengingat unitnya bakalan dipakai sama teman-temannya untuk mengungsi selagi menunggu mata kuliah berikutnya. "Nggak papa kalau yang lain mau mampir ke unit lo, lo bisa tidur di unit gue."

Sehun hanya mengagguk, memilih menyodorkan bukunya pada penjaga perpustakaan. Ia sepertinya memang membutuhkan tidur. Kepalanya mendadak sakit karena kekurangan tidur, Sehun mana pernah begadang buat belajar, biasanya dia begadang buat nonton film atau ngegame bareng Chanyeol.

Namun, mengingat ini presentasi pertamanya bareng pujaan hatinya, ia harus semaksimal mungkin, paling tidak ia tidak malu-maluin Junmyeon.

"Abis ini mau nyamperin yang lain ke kantin?" Sesudah menandatangi pengembalian buku, Sehun menganggukan kepalanya. "Gue di sini aja. Kalau mau ke unit gue, langsung aja ya."

Mendengar jawaban Junmyeon, Sehun menoleh terkejut. "Ngapain?"

Junmyeon hanya mengusap keningnya kemudian mengangguk, memberi jawaban bahwa tidak apa-apa ia di sini. 

"Ikut aja, kalau lo nggak nyaman sama yang lain di unit gue, lo ke unit lo juga gapapa kok. Gue bisa numpang tidur di sofa."

Junmyeon menggelengkan kepalanya, tak setuju dengan perkataan Sehun. Mana enak tidur di sofa. "Gue emang lagi mau baca-baca buku juga, sih. Nggak apa-apa, Hun."

hidden things • chanbaekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang