"I thought about how there are two types of secrets: the kind you want to keep in, and the kind you don't dare to let out."
Chanbaek x Kaisoo x SeHo
Copyright 2020.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Jangan lupa vote & komennya! ❤️
***
HIRUK pikuk di dalam supermarket besar tengah kota, tak membuat Chanyeol kehilangan fokus pada kekasihnya yang tengah berjongkok di depan rak snack, tangannya tak berhenti mengetuk ujung dagunya kemudian kembali menatap deretan ciki di hadapannya.
"Mikirin apa, sih, Hyun, lama amat?"
Baekhyun mendongak, menatap Chanyeol yang tengah berdiri di sampingnya sembari memegang troli belanja. Baekhyun berdecak pelan namun tak mengacuhkan pertanyaan sama sekali. Chanyeol tuh nggak pernah ngerti rasanya harus memilih kayak gini.
Di hadapannya, ada ciki kesukaannya, dengan berbagai rasa. Baekhyun ingin semua, namun ia tahu itu tidak akan sehat untuk tenggorokannya, tetapi kalau harus memilih satu, ia tidak akan pernah bisa, dan ia juga tidak mau. Tetapi ia ingin memakannya.
"Hyun, ayo, dong. Ini Sehun udah nelfonin gue terus daritadi."
Baekhyun sekali lagi berdecak, kemudian akhirnya bangkit dan mulai berjalan maju. Kini mereka tengah ke supermarket dekat apartemet Sehun, karena mereka akan membantu Junmyeon pindahan, setidaknya ia membantu menata barang-barang yang Junmyeon bawa dari unitnya.
"Kok nggak jadi beli?" tanya Chanyeol sembari mengikuti langkah Baekhyun yang terlihat sekali berjalan dengan kesal sembari menghentak-hentakan kakinya pelan. Meskipun tidak terlalu kentara, namun Chanyeol bisa melihat itu.
"Ya lonya nggak sabaran, sih."
Chanyeol tanpa sadar terkekeh, melepaskan trolinya yang sedikit menempel pada rak di sampingnya, kemudian tangannya bergerak meraih pundak Baekhyun, merangkul lelaki kecilnya kemudian menyeretnya untuk kembali ke rak ciki-cikiannya.
"Chanyeol ish!" Baekhyun mencibir, berusaha melepaskan tangan Chanyeol yang melingkari lehernya sejak tadi. Ia sih nggak masalah, cuma tatapan orang-orang bikin dia risih sendiri.
"Ya lagian, ambekan. Udah cepet pilih, gue tungguin." Chanyeol terkekeh menatap Baekhyun yang kini semakin mengerutkan wajahnya, terlihat begitu menggemaskan.
"Yaudah, tunggu!"
Setelah mendapatkan anggukan dari Chanyeol, Baekhyun kembali berjongkok, menatap satu persatu ciki di hadapannya, kemudian pilihannya jatuh pada ciki dengan bungkus berwarna biru muda. Baekhyun buru-buru bangkit dari posisi sebelumnya untuk kembali melangkah bersama Chanyeol menuju trolinya.
Kemudian keduanya berjalan menuju kasir dengan Chanyeol yang mendorong trolinya berisi beberapa makanan ringan dan minuman untuk mereka nikmati di unit Sehun. Kemudian ketika sudah mulai mengantre, tatapan Baekhyun tiba-tiba saja terhenti pada bagian freezer es krim yang berjarak hampir 700 meter dari tempatnya.
