Dua jam setelah acara balapan tadi, Regal sudah stand by di rumah Vander. Dan tak hanya Vander yang ikut nimbrung, Emily juga ikut. Mungkin karena Vander yang menyuruhnya.
"Jadi, kita ngapain?" tanya Regal memulai percakapan.
"Dua buldozer yang ngejar lo tadi, gue tau siapa dalang dibalik dua orang itu." jawab Vander. Vander menatap Emily yang sedang berkutat dengan laptopnya itu.
"Emi, tunjukin ke Regal siapa orangnya," Emily memperlihatkan data yang dia peroleh tadi.
"Arjuna Aldriano. Umur 30 puluh tahun. Bekerja sebagai salah satu pegawai di Antarna Group. Anak satu. Status duda. Jabatan, manager di Antarna Group." jelas Emily.
Alis Regal bertaut. "Siapa lagi tuh?"
"Dari info yang Emi dapet, itu paman nya Sora."
"Si Mak Lampir punya paman?"
"Arjuna itu kan pamannya kak, kan udah Emi jelasin tadi."
Regal menopang dagunya. Sekelebat pertanyaan menghantui pikirannya saat ini. Ada orang baru lagi? Runyam sudah otak Regal saat ini. Udah kek lumpur.
"Lalu, kita harus gimana?" tanya Regal lagi.
"Gue ada ide. Tapi Agatha sama Emi harus ambil bagian dari rencana gue," Vander mengeluarkan ponselnya lalu memutar sebuah video. Regal mengamati video itu dengan seksama.
Setelah video itu selesai diputar, Vander membisikkan rencananya ke Regal."Jadi itu rencana lo. Itu sih gue tanya Atha dulu. Ya kali langsung gue iya in. Bisa patah tulang gue gegara dia." ujar Regal setelah mendengar rencana Vander.
"Hm, malam ini. Kita lakukan malam ini."
Regal membelalak. "Lo jangan bercanda. Nggak lucu Van."
"Ck, gue nggak bercanda. Kalau malam hari, kita bebas. Kalau siang otomatis ada polisi. Gue bisa sih main siang hari, tapi resikonya terlaku besar." jelas Vander.
Regal menghela nafasnya. "Oke terserah lo. Dan si Emi tugasnya ngapain?"
"Dia tokoh utama nya." Vander menyeringai di saat Regal sedang kebingungan.
"Lah? Maksud lo?"
"Si Emi yang bakal ngelawan dua buldozer itu."
Regal menepuk jidatnya keras. Vander, Vander, dia itu kan adek lo. Masih kecil juga. Ngapain lo suruh ngelawan dua gajah Afrika itu? Lo mau si Emi jadi manusia geprek?" tanya Regal heran. Santai!! Kalian belum tau gimana Emily yang sebenarnya.
"Lo gila Van. Gue nggak setuju." tolak Regal.
"Ck, Lo nggak percaya? Oke ikut gue." Vander mengajak Regal untuk ke lapangan di belakang rumahnya. Disana terdapat sebuah KLX hitam dan juga Emily yang sudah berdiri disamping motor itu.
"Lo ngapain, Em?" tanya Regal bingung.
"Liat aja kak." Emily memasang helm nya lalu menaiki motor itu. Gadis itu memulai pemanasan dengan melaju dengan kecepatan tinggi lalu bertumpu pada satu roda dan berputar-putar ditempat.
Regal menganga melihat kelihaian Emily diatas kuda besi itu. Tak ada ketakutan sama sekali di mata gadis itu. Dan satu trik lagi yang membuat Regal tercengang. Emily melaju dengan menggunakan roda depan, sedangkan roda belakang dia angkat setinggi bahu. Dan itu dengan kecepatan lumayan tinggi.
Ada satu trik lagi yang Emily perlihatkan. Yaitu berdiri diatas tempat duduk saat motor itu berjalan. Keseimbangan nya luar biasa dan itu membuat Regal berpikir dua kali untuk mengatakan Emily itu gadis yang manja.
KAMU SEDANG MEMBACA
REGALDIN [COMPLETED]
Mystery / ThrillerBest cover by Callmepi (CERITA DIROMBAK BESAR-BESARAN) Ini tentang Regaldin Redly Andersson. Dengan semua ke khilafan dan juga umpatan di setiap harinya. Kadang dia bisa menjadi dingin, kadang juga bisa menjadi orang bego. Tampang sangar tapi ganten...