REGALDIN [COMPLETED]

12. SURPRISE!

Jam menunjukkan pukul 19:00. Setelah sholat Maghrib berjamaah, mereka berkumpul di ruang tengah untuk membagi tugas masing masing.

Setelah mendapat tugas masing-masing, mereka semua menuju tempat yang sudah ditunjukan oleh Regal.

Saat semua ke posisi masing-masing, Regal memanggil Gara. Gara yang merasa terpanggil pun menuju ke arah Regal.

"Jemput Syila sekarang"ucap Regal pada Gara.

"Meluncur" Gara menyambar kunci motornya diatas meja lalu pergi menjemput Syila.

***

Gara sudah sampai di rumah Syila. Sebelum masuk ia memperbaiki penampilan nya terlebih dahulu. Setelah dirasa cukup rapi, ia pun mengetuk pintu rumah Syila.

Tok tok tok

Beberapa menit kemudian, Syila keluar dengan tatapan bingung ke arah Gara.

'Ngapain Gara kesini?'

Gara yang mendapat tatapan aneh dari Syila pun menyengir.
"Punten kak, kak Mega suruh gue jemput"ucap Gara pada Syila.

Syila mengerutkan keningnya."Ngapain?"tanya Syila.

"Ada keperluan kak, mendadak banget. Kalau bisa kakak cuci muka, ganti baju, make up dikit, lalu pergi ama gue kak. Buruan!!"ucap Gara panjang lebar.

"Iya iya, bentar"ucap Syila lalu masuk kedalam rumah. Sedangkan Gara yang berada di luar hanya bisa terkekeh geli melihat ekspresi bingung Syila.

'Set dah, kayak orang bego aja ekspresi nya'

20 menit kemudian, Syila keluar dengan penampilan kasual nya. Jeans hitam berpadu dengan Hoodie donker, dan jilbab berwarna senada dengan bajunya menambah kan kesan menarik pada wajah Syila. Gara tanpa basa-basi menarik Syila sampai ke motor nya. Syila yang didesak Gara pun hanya bisa menuruti Gara. Pasalnya, ia juga bingung. Apa alasan Mega menyuruh nya kerumah malam malam begini.

***

Gara dan Syila sudah sampai di rumah Mega. Syila yang melihat keadaan rumah Mega menyeringit bingung. Pasalnya, rumah Mega terlihat gelap dan sangat sepi.

"Yok masuk kak"ucap Gara sambil membawa Syila masuk. Syila hanya bisa mengikuti Gara dari belakang. Saat pintu rumah terbuka, hawa menyeramkan langsung menyeruak.

"Gara ini kenapa rumahnya?"tanya Syila sedikit ketakutan.

Gara menyengir."Nanti kakak tau aja"jawab Gara sambil mengiring Syila untuk jalan karena rumah itu gelap.

Saat sedang berjalan, Syila dikagetkan oleh hantu gadungan. Syila melihat pocong alis Astro yang sedang melompat lompat ke arahnya.

"GARAAAA!! KENAPA ADA POCONG!!!"teriak Syila pada Gara sambil bersembunyi di balik tubuh Gara.

Gara berusaha keras untuk tidak tertawa saat itu juga. Ia menggigit bibirnya agar tidak tertawa.

Setelah beberapa menit pocong itu pun pergi. Syila bernafas lega karena pocong itu sudah menjauh.

Saat mereka hampir sampai di pintu belakang, lagi lagi mereka dikagetkan oleh kedatangan kuntilanak yang tak lain adalah Dean.

"KYAAA!! KUNTILANAK!!!teriak Syila sambil bersembunyi dibalik tubuh Gara.

Gara yang melihat ekspresi ketakutan Syila tertawa dalam hati nya. Wajah cewek itu sudah pucat karena ketakutan.

'Buset, gue kagak tau si do'i bakalan pucat kalau ketemu setan'

Gara membawa Syila menuju pintu belakang. Saat tiba didepan pintu, ia membuka knop pintu tersebut. Syila tambah ketakutan. Pasalnya diluar juga masih gelap.