Jakarta
Dave sedang sibuk dengan segala dokumen yang harus dia periksa. Jika sebelumnya ia memutuskan untuk mengikuti Queisha dengan melanjutkan kuliah, namun sekarang ia merubah keputusannya. Ia akan mulai menajalankan bisnis keluarga Arcello
"Dave" Rina masuk dan duduk di hadapan Dave
"Kenapa mah?" tanya Dave
"Tadi mama dari ruangan papa dan ada undangan pernikahan dari rekan kerja papa kamu, jadi kamu yang dateng yah"
"Kenapa ngak papa sama mama aja?"
"Mama dan Papa ada acara lain"
"Kemana?" tanya Dave
"Ish mau tau aja kamu, rahasia"
Dave hanya tersenyum tipis dan menganggukan kepalanya tanda setuju.
"Kamu mau dateng sama siapa?" tanya Rani
"Sama pacar aku" jawab Dave
"Kamu udah punya pacar?"
"Heum"
"Sejak kapan terakhir Zeze bilang kamu ngak punya pacar" ujar Rina dan Dave langsung menatap curiga pada Mamanya
"Kapan Zeze bilang?, kalian suka ngomongin Dave yah?"
"Ngak sering Dave, cuma pernah" jawab Rani dengan terkekeh
"Pokoknya ada mah, nanti Dave kenalin"
"Jangan sembarangan milih pacar Dave"
"Iya Mama sayang"
"Yaudah, mama mau pulang dulu, kamu kerja yang bener"
"Iya mah, hati-hati"
Setelah mamanya keluar Dave segera mengambil hpnya dan mengetik pesan.
To : Childish
Kamu dimana?
Send 09.00
Setelahnya Dave kembali menaruh hpnya dan melanjutkan pekerjaannya. Hingga 1 jam berlalu Dave kembali melihat hpnya dan tidak ada balasan.
Dave menekan tombol pada telepon yang menghubungkannya dengan sekretarisnya. "Dia udah dateng?" tanya Dave
"Sudah pak"
"Suruh ke ruangan saya sekarang"
"Baik pak"
"Terima kasih"
"Iya pak"
5 menit kemudian pintu ruangam Dave diketuk dan masuk seorang wanita. "Dari mana?" tanya Dave langsung
Wanita itu duduk di hadapan Dave "Aku nemuin papa"
"Kenapa ngak bilang sama aku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Perfect Husband
RomansaCover by: Shoviya ••••••••••••••••••• "Pernikahan bukan pilihan yang mudah. Saat mereka harus memutuskan segala hal bersama, mengikuti apa yang disuka dan apa yang tidak disukai pasangannya. Pernikahan bukanlah suatu mainan jika bosan maka berhenti...
