Apa masih ada yg nunggu arka ???
___________
Jinyoung memakai jaket baseball miliknya pemberian sang ibu dengan bibir tak henti melantunkan sebuah lagu seolah mewakilkan perasaan ia yg saat ini bahagia .
Masalah yg menggelayutinya beberapa minggu ini akhirnya selesai.
Sang ibu dipihaknya dan jinyoung merasa aman.
Lantas meraih kunci si awan, tidak lupa bergaya depan kaca, sebelum keluar kamar
"Ok__ kamu tampan arka "
Jinyoung tertawa sendiri, sejak kapan ia jadi narsis begini ah tertular jimin sepertinya .
" mau kemana ?"
Kernyitan kening balasan jinyoung beserta ringisan yg entah kenapa dimata jaebum menyebalkan, lantas ia kembali melangkah, tapi terhenti saat sang kaka kembali bertanya
"Hoh sejak kapan jadi tuli "
Helaan nafas beserta tubuh berbalik menghadap jaebum yg berdiri di belakangnya
"Malminglah, aku kan bukan JOMBLO"
Kata terakhir jelas di pertegas, dan jaebum bukan orang idiot yg tidak mengerti maksud sang adik .
Sudut siku siku muncul di pelipis bahkan ia menatap jinyoung tajam gestur marah, dan jinyoung hanya menggedikan bahu seolah ia tak merasa takut sedikitpun.
"Makanya ka cari pacar sana , liat tuh gak malu apa di goda adikmu "
Dan evy seakan menabur garam di tempat yg terluka, bisa bayangkan rasanya bagaimana. Jaebum bahkan menendang pantat jinyoung sampai terdorong kedepan .
"Yaaak ka kamu mau berantem ?"
Tubuh jinyoung oleng tapi segera berpegang tembok yg tidak jauh darinya, menatap sengit sang kaka yg tidak merasa bersalah duduk disamping sang ibu .
" jangan main tangan "
Jaebum mengerling malas ..
"Ibu selalu bilang jaga adikmu bersikap lah baik "
Adiknya cem kucing betina yg PMS bagaimana jaebum bisa baik menghadapi, mustahil
"Ibu selalu bilang kaka harus bisa menjadi contoh tapi kakanya begini ___"
Lihatlah mulut adiknya ____
"Bu maaf aku tidak bisa mencotohnya "
Evy terkekeh tahu sekali jinyoung menggoda jaebum
"Pergi atau aku tendang lagi pantatmu "
"Iya iya," lantas menghadap sang ibu
"Bu, aku keluar ya, mungkin gak pulang jangan menungguku "
"Kurang kerjaan menunggumu "
Jaebum menggerutu tapi baik jinyoung atau evy jelas mendengarnya, evy tidak henti tersenyum .
"Dih dasar jomblo "
Dan jinyoung berlari cepat saat jaebum menunduk meraih sandal rumah yg ia pakai, bahkan suara sepatunya yg ia pakai terdengar nyaring, dirumah megah keluarga kurniawan, jg jinyoung bisa mendnegar suara samar sang nenek yg jelas menghujatnya seperti biasa, tapi tidak ia dengarkan .
________
Dan akhirnya di lapangan basket samping rumah lesmana tempat jinyoung saat ini duduk di bangku taman yg berada disamping lapangan beserta izhan melihat dua manusia yg sibuk berebut bola berwarna orange .
..
KAMU SEDANG MEMBACA
you And Me
FanfictionHanya sepenggal kisah perjalanan asmara jinyoung arka kurniawan dan mark elvan lesmana