Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku publish ff baru ayo mampir....
Terima kasih
___________,
"Di usir istri ya kamu ?"
Bertanya tidak lupa dengan tangan menggeplak punggung yibo yg saat ini berdiri didekat pagar pembatas lantai tiga, jam menunjukan pukul 23:45, tapi angin malam beserta pemandangan malam yg entah kenapa menarik perhatiannya saat ini hanya untuk menenangkan perasaan yg tak menentu.
Lirikan malas balasan yibo bahkan ia tidak merubah posisi seolah kehadiran jinyoung tak mengusiknya
"Jadi gimana ? Zhan ge marah ?"
"Gara gara kamu jg kan "
Sinis, tapi jinyoung tidak tersinggung ia malah merangkul pundak yibo yg mana yibo mencoba melepaskan tapi emang jinyoung definisi bocah nakal alias berandal yg tidak punya malu sehingga ia tidak akan melepaskannya. ....
"aku ngomong gitu jg punya alasan "
"Alasan yg gak guna "
."kamu bahkan belum denger alasannya "
"Gak perlu, mana ada bener "
Jinyoung terkekeh, tapi tetap menggeplak belakang kepala yibo yg mana kembaran kekasihnya ini hanya bisa mendengus .
"Dengerin dulu"
Yibo tidk menjawab tapi jinyoung yakin yibo akan mendengarkannya toh telinga tidak ditutup terlebih posisi mereka yg berdiri disampingnya apalagi dengan tangan jinyoung yg merangkul pundak .
"Pertama bener yg aku katakan tadi sore itu karena aku kesel kenapa tau dari orang lain bukan dari mulut mu sendiri "
"aku kira gege ngomong "
"kamu kan tahu sendiri gege mu kaya gimana, mulutnya rapat "
Dalam hati yibo bergumam 'benar jg' tapi memaklumi kakaknya macam apa,
"Dan kedua, kamu mesti dengerin"
Kerlingan mata mals balasan yibo saat menoleh kearah jinyoung yg nyengir lebar, dimata yibo menyebalkan .
"kamu harus trima kasih sama tindakan ku "
'Terima kasih ndasmu' ingin mengumpat tapi malas membuka mulut yibo hanya menghela nafas panjang.
"Eh serius aku tuh tadi bicara secara langsung karena ingin melihat reaksi zhan ge "
Dan salah satu alis yibo tertarik keatas seolah ia memang tertarik drngan omongan jinyoung .
