Late and Kiss || Part 22

33.3K 2.3K 124
                                    









16:20 pm

'Peranku hanyalah, melihatmu bahagia. Dan sisanya hanya akan menjadi tugasku.'

Lagi, ini adalah pesan memo kedua yang Vita dapat tepat dipagar rumah pak Derga karena sekarang ia berada disana.

Ia yang awalnya ingin melihat suasana rumah dengan halaman yang sangat luas terpaksa terhenti, bukankah aneh? Menengok kesana-kemari, ia tak menemukan sesosok mencurigakan yang berkeliaran disekitar kompleks.

Lalu siapa? Apa dia benar-benar punya secret admirer, pengagum rahasia mungkin. Ngomong-ngomomg soal pengagum, kita akan membahas sedikit tentang pernikahan keduanya.

Dan yang paling penting adalah, kalian para Readers mungkin tidak akan diundang. Jangan sedih, saya sebagai Author bahkan gak diundang, jahat sekali mereka ini.

"Ini pernikahan rahasia ya guys, jangan biarkan orang lain tau," tutur Vita mencongkel gigi Author.

**

20:22 pm

"Bulan depan, saya maunya bulan depan."

"Loh, kok cepet banget pak. Pernikahan itu prosesnya lama banget, dan bulan depan itu ya seminggu lagi. Yang bener aja, saya yang bertanggung jawab harusnya saya dong yang nentuin."

Jari telunjuk Derga mendorong mundur jidat Vita, membuat Vita yang awalnya tampak kesal makin kesal. Dan sangat kesal. Serta kesal. Begitu kesal.

"Lebih cepat ya lebih baik, yang baik itu tidak boleh ditunda. Buat anak misalnya," celoteh Derga.

Berdecak, Vita berjalan menuju kamar. Dengan kaki terhentak petanda marah.

"Mau kemana kamu, Vita?"

Membalikkan badan Vita berujar, "Mau tidur, ya mau apalagi?"

"Tapi itu kamar saya, dan kamu sedang dirumah saya."

"Yaudah, bapak tidur diluar. Jangan mempersulit sesuatu yang sangat mudah, itu adalah hal yang tidak baik."

Brak!

Bantingan pintu itu tentunya berasal dari pintu kamar Derga. Dan dimana rumah yang tidak begitu besar itu hanya memiliki satu kamar, dan Vita menyuruhnya untuk tidur diluar tanpa kehangatan dan kasih sayang. Apalagi nyamuk genit yang siap menusuk-nusuknya.

Dan dia tidak siap dengan itu!

Derga terbirit menuju pintu kamarnya, ia mendobrak sambil mengetuk berulang kali.

"Vita, buka! Saya gak mau tidur diluar!!"

"...."

"Ayolah Vita, dalam 10 detik kamu tidak buka pintu. Tugas kamu dapat nol senol-nolnya!"

Ceklek!

Awalnya wajah Derga terlihat sumringan. Namun, itu kembali hilang saat sebuah selimut dan bantal mendarat diwajahnya.

"Diluar dingin pak, selamat tidur."

"VITAA!"

***

05:00

Kukuruyuk! Mberrrrr!

Pagi ini, Vita terbangun dengan iler yang menempel manis pada ujung bibirnya. Ia dengan rasa malas yang tinggi menuju kamar mandi untuk sekedar membasuh wajah dan mengambil wudhu.

Emang yah, si Vita nih banyak dosa. Apalagi Authornya, astagfirullah dosa kok dipamer. Dijual dong biar untung.

Ketokan pintu yang berasal dari pintu membuat Vita bersiap membuka. Karna pintunya terkunci semalaman. Takut dia khilaf dan melakukan yang iya-iya pada pak Derga.



Sedikit Curhatan Authot_ckp113

Niat saya emang pengen post secepatnya, bahkan sekali sehari niatnya. Iya sih niat, tapi mau gimana lagi. WIFI tetangga sedang bermasalah, mau beli kuota saya gak punya dompet. Mau minta ke orang tua saya malu, saya merasa jadi bebanT.T

Kayak si Sakura aja dahh:(

Emang susah kalau udah lulus sekolah, mau kuliah kakak saya aja belom selesai kuliahnya. Saya ya nunggu om-om kaya yang lamar, ya siapa tau ada disini. Canda ahh, ntar kalian nyodorin om kalian lagi.

Jadi kalau kalian gak sabar buat nunggu post saya, ya harus sabar dong. Dan juga saya pernah post di FB, karna saya nemu ada Readers yang katanya nemu cerita sama di FB. Takutnya ada yang bilang saya plagiat lagi, tapi itu udah lama. Kenapa saya post di FB? Karna FB ada mode gratis:v

Kenapa saya nulisnya gak panjang-panjang amat? Ya karna ide saya cuma segitu. Kalau lagi nyuci piring nemu ide langsung saya ketik. Lagi mandi nemu ide langsung saya ketik juga dong. Hp saya bahkan pernah berenang bebas diember, salah siapa? Ya salah saya dong.

Saya juga baru mulai nulis, masih pemula lahh gak pro-pro amat kayak penulis lain. Tapi terima kasih segede-gedenya, buat yang udah baca dan memberi Voment secara ikhlas lahir batin. Dan terima kasih udah sabar menanti duo pasangan able kita.

"Yang sabar Thor, si Atan lagi sendiri. Anda mau?"

Ah, tidak terima kasih. Saya masih normal:))

Late and Kiss [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang