9

7.2K 657 62
                                    

Begitu sampai rumah, Keisha langsung saja keluar dari mobil dan melangkah memasuki kediamannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Begitu sampai rumah, Keisha langsung saja keluar dari mobil dan melangkah memasuki kediamannya. Dia bahkan tak perlu repot-repot untuk sekedar mengucapkan terima kasih pada Bastian karena menurutnya yang ingin mengantarnya pulang pun laki -laki itu sendiri.

Masih dengan kekesalan yang melingkupi perasaannya, Keisha melangkah menaiki tangga untuk menuju kamarnya di lantai dua. Dia langsung saja merebahkan dirinya di atas kasur saat sudah ada di dalam kamar. Matanya fokus menatap langit-langit kamar seraya menerawang ke beberapa waktu lalu.

"Sudah pulang, sayang?"

Keisha menoleh ketika pintu kamarnya dibuka. Dia pun mengubah posisi tidurannya menjadi duduk ketika melihat Kayla mendekati dan duduk di sebelahnya.

"Iya, Ma."

"Dianterin siapa tadi pulangnya? Sopir taksi online lagi?" tanya Kayla ingin tahu. Diusapnya rambut putrinya itu dengan sayang. "Tapi mama lihat sopir taksinya lumayan ganteng loh sayang," ujar Kayla berniat menggoda.

"Ma..."

"Dia laki-laki yang lagi naksir kamu?"

"Dia temannya abang."

"Emangnya kenapa kalau dia temannya abang kamu? Bukannya malah bagus? Biar kalau dia berani macam-macam bisa abang kamu kasih pelajaran."

"Dia itu playboy mama...."

"Playboy pun bisa tobat kalau udah nemu yang pas dan bikin dia nyaman, sayang...."

"Tapi aku maunya yang kayak papa."

"Papa kamu itu malahan ga ada bagus-bagusnya loh, sayang. Udah tua, mesum akut lagi. Emangnya kamu mau punya suami kayak papa?" tanya Kayla masih sambil mengusap rambut Keisha lembut.

"Tapi mama bisa cinta sama papa."

"Itulah yang namanya cinta, sayang. Cinta gak mengenal yang namanya usia. Karena mama cinta sama papa kamu makanya mama bisa nerima kekurangan papa. Dan begitu pula papa yang bisa nerima kekurangan mama. Kami berdua saling melengkapi. Dan... Mama harap kamu pun akan begitu sama pasangan kamu kelak."

"Aamiin, Ma."

"Sama sopir taksi online itu kan ya?" tanya Kayla berniat menggoda Keisha lagi.

"Mama! Apaan gak mau!"

"Ingat pesan mama ya. Jangan keterlaluan membenci seseorang nanti..."

"Iya ma, iya." Keisha sengaja memotong perkataan sang mama karena sudah tahu lanjutan perkataan mamanya itu.

"Yasudah kamu istirahat aja. Mama mau keluar dulu." Kayla mengecup kening Keisha lama. Setelah itu dia pun beranjak dari tempat tidur Keisha.

***

Keisha menuruni tangga untuk menuju ruang tengah. Dia pun menghampiri adik bungsunya yang tampak asik bermain ponsel seraya rebahan di atas sofa.

"Liatin apaan sih kok senyam-senyum kayak gitu?" tanya Keisha penasaran. Dia ingin mengintip ke arah layar ponsel Shanum, namun adiknya itu lebih dulu menjauhkan ponselnya.

Keisha's SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang