Haii!! Long time no see!!
================================
"Gue ngomong yang jelas-jelas aja nih ya Dam, ya. Kalo misalnya lo gak mau nerima itu anak, mending lo bilang sama Seobin. Gak usah lo maksain diri lo buat ngurusin anak yang bukan darah daging lo. Itu bocah bisa disimpen di panti asuhan, atau diasingin ke mana kek. Laki lo kaya raya, nyuruh orang buat ngasuh tuh bocah sampe gede juga gak bakal bikin dia bangkrut kali."
"Daripada lo stress kayak gini dan malah nyalahin bayi dalam perut lo? Lo mau durhaka sama calon anak lo sendiri? Lo juga gak kasian apa sama Donghyun??"
"Dam, gue gak mau lo ngelakuin kesalahan yang sama kayak gue. Tolong dipikir lagi ya Dam? Bayi ini gak salah. Dia gak boleh jadi korban dari masalah lo sama Seobin. Dia bahkan belum ada pas Seobin ngelakuin kesalahan itu. Dipikir baik-baik ya Dam? Biarin bayi ini hidup."
"Midam kalo gak mau ngurus adik bayinya, titipin aja nanti ke Wooseok. Gapapa kok, Wooseok bisa jagain adik bayi. Kan dibantu Jinhyuk juga. Jangan dibunuh ya Midam adik bayinya..."
"Kak Midam bisa bicarain hal ini baik-baik kan sama Kak Seobin? Tapi se-siapnya Kakak aja, jangan buru-buru. Kak Seobin juga pasti ngerti kok. Hyeop dukung semua keputusan Kakak. Asal jangan nyakitin anak-anak Kak Midam."
Nasihat Byungchan, Sejin, Yohan, Wooseok dan Hyeop membuat Midam kini berdiri di depan pintu apartemennya. Sudah hampir sepuluh menit, tapi Midam masih sedikit ragu untuk masuk ke dalam sana. Batinnya berdebat. Dirinya yang lain bertanya 'apakah ia sudah siap untuk bertemu Seobin?' Atau ia masih butuh waktu untuk bertemu dengan suaminya itu?
Tapi butuh berapa banyak waktu lagi memangnya? Toh rasanya akan tetap sama, bagi Midam.
Jemarinya baru saja ingin menekan kombinasi angka password apartemennya, namun pintu itu lebih dulu terbuka dari arah dalam. Tentunya berhasil membuat Midam kaget.
"Midam??"
Sosok lelaki yang tidak bisa Midam hindari lagi itu, kini tepat berada di hadapannya. Menggendong si sulung yang sepertinya habis menangis, karena wajahnya basah. Juga kondisi Seobin yang tak kalah berantakan dari Donghyun di gendongannya.
"Ndaaa..." Lirih Donghyun sambil mengulurkan tangannya pada Midam. Bayi itu sepertinya rindu pada sang ibu, setelah hampir seminggu Midam menghindar dari suami dan anaknya. Lebih tepatnya bukan menghindar, namun memulihkan hatinya.
Midam mengerjap. Sebelum akhirnya panggilan lirih kedua kalinya dari Donghyun, membuatnya tersadar dan segera mengambil alih si sulung dari gendongan Seobin.
"Kakak abis nangis, iya? Kenapa kok jagoan Bundam nangis, hmm??" Katanya sambil mengecupi rambut bayinya.
Seobin tersenyum tipis melihat putra sulungnya langsung anteng ketika memeluk tubuh Midam. "Kakak kangen sama Bundam.." Lanjut Seobin seraya menjawab pertanyaan Midam yang tidak mungkin dijawab oleh Donghyun.
Mungkin jika situasinya tidak seperti sekarang, Midam akan membenamkan kepalanya pada tubuh Seobin. Ia juga rindu pada lelaki itu, tapi kenyataannya Midam hanya bisa menatap canggung lelaki yang sudah bertahun-tahun menjadi kekasih, juga teman hidupnya.
"Masuk yuk, Dam. K-kamu pasti capek."
Baru kali ini Midam merasa aneh dengan panggilan suaminya itu. Ada rasa tidak suka ketika bukan panggilan biasa dari Seobin yang menyapa indera pendengarannya. Midam tidak suka. Namun ia tidak berani protes, bagaimanapun saat ini ada sekat tak kasat mata yang menghalangi keduanya untuk bertindak atau bersikap sewajarnya.
Canggung. Mereka berdua hampir menghabiskan waktu setengah jam dengan tidak berbicara apapun, kecuali Midam yang menanggapi celotehan khas bayi dari putranya itu. Tidak banyak. Sisanya hanya suara jarum jam dan pendingin ruangan yang menemani kesunyian dua orang dewasa itu di ruang tengah.
![](https://img.wattpad.com/cover/208006101-288-k780040.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MIKROKOSMOS | PRODUCE X 101 and Others (Sequel From Catch Me If You Can)
Fanfiction[On going] ➡️ very very slow update🙏🏻 (Update suka-suka lilo, jd plis jgn ditungguin😅) Sequel from "Catch Me If You Can" "Kini mereka tidak hanya memiliki dunia, namun alam semesta." WARNING!!!!⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️ This story contain bxb, mpreg con...