Setelah hal itu aku dan ibuku makan malam, dan ini pertama kalinya aku memakan makanan selain roti.Aku tak menyangka walaupun rasa makanan disini dan diduniaku dulu berbeda tapi ini sangat enak.
"Sayang, kalau makan jangan cepat cepat" kata Ibu sambil membersihkan makanan yabg ada di pipiku.
"Maaf bu, soal nya ini sangat enak" kataku.
"Makanlah dengan banyak" kata ibu sambil menjepit hidungku sebentar dan dia melanjutkan makan lagi.
Aku melanjutkan makanku dan beberapa saat aku melihat pada ibu.
"Ibu aku ingin menjadi shinobi" kataku yang mengejutkan ibu.
Ibu tiba tiba diam dan berhenti makan sebentar, lalu dia melanjutkan makan makanannya kembali.
"Maaf, sayang mungkin kau tidak bisa jadi shinobi" kata ibu sambil mengusap ngusap kepalaku.
"Apakah itu karena kita dari desa lain?" Tanyaku.
"Nmm... begitulah sayang, maaf ibu menghancurkan harapanmu" kata ibu.
"Tidak apa apa ibu, aku akan coba membujuk tuan Hokage" kataku kepada ibu yang menbuat ibu sedikit terkejut aku masih belum menyerah.
"Baiklah baiklah, semoga kau bisa menjadi shinobi yang hebat" kata ibu yang menyelesaikan makannya dan aku juga selesai dengan makanku.
Setelah itu kami menuju ke kamar kami dan tidur untuk hari esok.
Skip
Pagi Hari
"Yuki sayang bangun, kita harus pergi untuk menyerahkan ceritamu ke penerbit buku" kata ibu menepuk nepuk pipiku.
"Hoaaamm...baik...bu" kataku yang masih setengah tidur.
Aku diangkat ibu ke kamar mandi dan melepaskan pakaianku dan mandi.
Setelah persiapan kami pergi keluar kamar untuk pergi sarapan terlebih dahuku sebelum pergi ke penerbit buku.
Setelah sarapan aku dan ibu pergi ke luar menuju ke penerbit, karena kami tidak tahu tempatnya, ibu bertanya pada warga sekitar.
*
*
*
*Akhirnya kami sampai didepan toko penerbit buku, terlihat cukup besar bagiku.
Kami masuk kedalam dan seseorang menyapa kami.
"Ada yang bisa saya bantu" kata seorang yang suaranya adalah perempuan.
"Kami ingin menerbitkan..." sebelum ibu menyelesaikan kata katanya sudah dipotong oleh suara perempuan lain nya.
"Kau ingin menerbitkan buku bukan, baiklah kemari" kata perempuan yang tiba tiba masuk dalam pembicaraan.
"Nona Chiharu mengapa anda ada disini?" Tanya perempuan yang pertama kali menanyai kami kepada perempuan yang tiba tiba datang.
"Ayane ayolah, aku bosan" kata Chiharu kepada perempuan yang menanyai kami.
"Baiklah, nona Chiharu" kata Ayane yang pasrah.
"Kalian berdua ikut aku" kata Chiharu pada kami.
"Baik" kata ibu yang mengikuti Chiharu.
Aku mengikuti ibu yang menggandengku dan kami pergi ke sebuah ruangan yang berisi banyak tumpukan kertas dan juga dokumen yang sepertinya penting.
"Baiklah silahkan duduk, Oh ya perekenalkan, namaku Chiharu" kata nya.
"Nama saya Hiromi dan ini anak saya Yuki" kata ibu memperkenalkan dirinya dan aku.
KAMU SEDANG MEMBACA
System Administrator and Smarthphon In Naruto
Fanfictionini bercerita Seorang perempuan yang selalu mengurung dirinya sendiri di dalam kamar hanya untuk menonton anime Semumur hidupnya. Disini dia mati dan Berenkarnasi kedunia Naruto bersama dengan System dan juga Smartphone yang dia bawa dari dunia nya...