Chapter 43

3K 330 28
                                    

Pov Yuki.

Aku saat ini sedang berada di samping Shisui mendengarkan pidato dari Hokage tentang semangat api dan berbagai hal lainnya, jujur saja aku sangat bosan mendengarkan hal itu.

"Aku ingin pergi kencan" gumamku dengan lesu.

Shisui mendengar gumamanku tersenyum lalu mengusap kepalaku dengan lembut.

"Setelah ini kita akan pergi kencan dan aku akan mmebuatmu puas" kata Shisui.

Aku mendengar itu sedikit malu dan mengangguk kecil.

Aku kembali memperhatikan Hokage yang masih bebicara lalu setelah itu melihat kearah orang orang yang sedang mendengarkan Hokage.

Aku langsung terpokus pada seseorang gadis.

Dia adalah Tenten, aku tertarik karena dia memiliki Afinitas terhadap ruang, jika begitu kemungkinan besar dia bisa menggunakan Hiraishin seperti Minato, lagipula di animenya Tenten sering menggunakan teknik segel yang biasanya di gunakan untuk menyimpan senjatanya, dia selalu menggunakan itu, jadi dia mungkin lebih baik dari pada Minato.

"Yuki apakah kau tertarik dengan seseorang?" Tanya Shisui yang melihatku memperhatikan Tenten.

"Ya kurasa begitu" kataku pada Shisui.

Shisui ikut menatap kearah aku menatap Tenten.

"Apakah dia?" Tanya Shisui sambil menunjuk kearah Tenten.

"Ya, dia memiliki Afinitas terhadap ruang jadi ada kemungkinan kalau dia bisa menggunakan Hiraishin" kataku.

"Heeehhh... begituyah, pantas saja kau tertarik" kata Shisui.

"Apakah kau ingin mengajarinya?" Kata Shisui.

Aku mengangguk kecil lalu berpaling kearah Shisui yang ternyata sangat dekat dengan wajahku.

"Terlalu dekat" kataku sambil mendorong Shisui.

Shisui hanya tersenyum menanggapi aku.

...

Akhirnya Hokage ke tiga sudah selesai memberikan sambutan yang panjang dan sekarang aku berdiri didepan banyak orang dan itu aku sangat gugup.

'Mengapa harus aku? Sialan' batinku.

Aku mulai memperkenalkan diriku terlebih dahulu, dan mentap semua orang yang sedang memandangiku.

"... hanya satu yang aku katakan untuk anak anak yang akan menjadi ninja ini, yaitu Berusaha" kataku yang membuat semua orang hening setelah aku hanya mengatakan berusaha.

"Jika kau tidak mau berusaha, maka kehidupanmu tidak ada artinya, baiklah aku akan berikan contoh, Guy bisakah kau kesini" kataku.

Saat aku memanggil Guy, Guy tanpa bertanya mengangguk lalu berdiri disampingku.

"Seperti Guy dia sangat kuat karena dia berusaha dan memiliki tekat kuat" kataku singkat yang menbuat orang orang menjadi bingung.

"Maaf... maksud anda? Seberapa kuat Guy?" Kata salah satu Jonin.

"Hemmm... setara dengan Hashirama dan Madara, Guy bisa mengalahkan Madara tapi Guy juga akan mati" kataku.

Semua orang yang mendengar itu menjadi terkejut terutama saat mereka mendengar Hashirama dan Madara.

"Bagaimana bisa Guy bertanding dengan Madara dan Hokage pertama, dia bahkan tidak bisa menggunakan jutsu" kata seseorang dari klan Hyuga.

Aku yang mendengar itu ingin tertawa tapi aku menahan nya.

 System Administrator and Smarthphon In NarutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang