48. Finally

3.3K 588 224
                                    

Warning: Keju dan gula bertebaran🤣



×××



Sejak satu minggu yang lalu Wooyoung berubah menjadi manusia paling rewel sedunia. Tau kenapa? Karena hampir setiap hari dalam seminggu itu dia terus mengatakan,

'Janji ya? Nanti temenin aku ke nikahannya Om Jimin. Kamu diundang tau'

Dan karena hari ini adalah hari pernikahan Om Jimin, maka Wooyoung semakin rewel karena,


'Pake bajunya nanti jangan kaya pas Awarding'

'Pokoknya jangan yang off-shoulder'

'Jangan yang pendek juga bawahnya'

'Make up-nya biasa aja'

'POKOKNYA NGGAK BOLEH CANTIK-CANTIK!!'


Ya. Bayangkan kalian jadi Alea, apa yang harus pakai? Baju gamis? Kaftan? Atau apa? Tolong sarankan satu karena gadis itu sedang kebingungan sekarang.

Ia tak menghitung pasti, tapi Alea sadar dia sudah berdiri dan mondar-mandir di depan lemari bajunya sekitar 45 menit lebih demi memilih baju mana yang harus ia pakai.

Dan itu dia, memilih one piece dress berwarna abu-abu terang dengan panjang sedikit dibawah lutut yang ia padu dengan make up menawan serta rambut yang ia cepol rendah dan diatur sedikit berantakan hingga memperlihatkan leher jenjangnya.

Tepat saat ia sedang memakai anting kecil sebagai sentuhan akhir, kepala Hyunjae muncul dari balik pintu kamarnya.

"Wuidih cantiknya", Puji Hyunjae, "Tuh pangerannya udah dateng"

Alea mencebik, "Pangeran apa sih lebay banget"

Hyunjae terkekeh, "Buru turun", Katanya "Kakak nanti nggak pulang ya, nginep di apartment Raka"

Gadis itu mengangguk, "Vitaminnya jangan lupa dibawa" Kata Alea, mengingat Kakaknya itu sedang sibuk-sibuknya di kampus karena memasuki tengah-tengah semester 5, belum lagi disibukkan dengan program kerja BEM yang ia urus.

Hyunjae mengangkat menunjukkan botol Vitaminnya lalu berpamitan, "Kakak pergi dulu"

"Hati-hati"

Tepat setelah berkata demikian, gadis itu memakai heels dan meraih dompet kecilnya lalu berjalan keluar kamarnya menyusul Wooyoung yang sudah menunggu di ruang tengah.

Langkah kaki gadis itu langsung memelan saat melihat Wooyoung lebih dekat. Laki-laki itu terlihat sangat tampan —bahkan beribu kali lebih tampan— dengan celana bahan serta kemeja warna putih yang lengannya ia gulung sampai siku, tatanan rambutnya yang biasanya ia atur asal sekarang tertata rapi dengan bantuan pomade.

Dandanan yang normal seperti laki-laki pada umumnya. Yang tidak umum adalah, ini Jung Wooyoung, yang biasa menggunakan kaos dan celana jeans dengan rambut acak-acakan.

Melihatnya rapi seperti ini justru membuat hati gadis itu berantakan seketika —meskipun bukan kali pertama ini ia melihat pemandangan yang sama.

Tak berbeda jauh, Wooyoung di tempatnya pun terkesima melihat gadisnya mendekat. Cantik sekali. Dress itu seperti lahir untuk dipakai gadisnya.

Laki-laki itu lalu menelan ludahnya kasar saat melihat betapa cantiknya gadisnya saat ini, belum lagi lehernya serta kaki jenjangnya yang terkespos jelas membuat kewarasannya melayang entah kemana.

My Way: Jung Wooyoung [UNDER CONSTRUCTION]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang