21st. Somebody

1.4K 206 54
                                    

10 tahun kemudian

10 tahun kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Door… door…

Suara tembakan itu terus terdengar sampai dua puluh lima kali dalam dua puluh lima detik. Dan dari waktu yang singkat itu, Rene berhasil menembak dua puluh tiga piringan yang terlempar. Sudah lama Rene menggeluti olahraga Clay Pigeon Shoot ini, selain bisa melepas stress olahraga ini sangat berguna bagi pekerjaannya sekarang.

“Not bad.” komentar seorang wanita berambut pirang yang ada di belakang Rene, saat Rene mulai melepas penyumbat telinganya.

“Kau mau coba?” tawar Rene sambil memberikan senapan anginnya pada Meghan Hadden.

“Tidak. Terima kasih, aku kemari hanya ingin menemanimu.” Meghan memberikan sebotol air isotonik pada Rene, saat wanita dua puluh enam tahun itu duduk disampingnya.

“Jadi kau juga sudah menerima tawaran untuk menjadi bodyguard miss Hansel?”

“Hmmm karena ada namamu disana sebagai partner, aku langsung menerimanya.” jawab Rene setelah meneguk setengah dari isi botol minuman tersebut.

Juliet Prameswari Hansel, model asal Indonesia yang bekerja di Boston beberapa hari yang lalu menerima surat ancaman pembunuhan. Terhitung sudah tiga kali dia menerimanya dalam setahun, terutama sejak kabar pertunangannya mencuat ke media. Hal itu akan terdengar biasa jika kau bertunangan dengan orang biasa, nyatanya Juliet malah bertunangan dengan CEO Hadden Air yang terkenal dengan ketampanannya. Orang yang tidak lain adalah Albert Tristan Giovanni itu adalah pasangan Jules yang baru yang digadang-gadang akan segera menikah.

Saat pertama kali melihat foto Jules bersama Tristan tadi pagi, perasaan Rene mulai tidak karuan. Ini adalah kali pertama Rene melihat wajah Tristan dalam sepuluh terakhir. Nyatanya tidak ada yang berubah dari wajah itu selain bertambah dewasa dan matang, dan harus Rene akui jika Tristan semakin tampan di usianya yang sekarang. Ia tidak menyangka bahwa Tristan akan berada di Amerika, meskipun Gigi pasti pernah mengatakannya sekali waktu.

Sejak kepergian Rene dari Indonesia, Rene masih menyempatkan diri untuk menulis pesan pada Gigi, ia tidak menyangka bahwa email gigi masih aktif dan Gigi membalas pesan itu. Sejak itu mereka sering bertukar kabar melalui email, dari situ Rene jadi tahu bahwa Philip dan Gigi ternyata menjalin hubungan hingga sekarang, dan bulan depan mereka akan menikah. Gigi meminta Rene untuk datang, bahkan Gigi sudah mengirimkan undangan beserta tiket keberangkatan Rene ke Australia. Gigi dan Philip akan menikah di kapal pesiar yang akan berlayar mengelilingi perairan Australia selama tiga hari dua malam.

Rene turut bahagia mendengar berita pernikahan Gigi dan Philip, setidaknya ada kisah manis dibalik kisah pahit hidupnya. Tahun kepergian Rene saat itu adalah tahun yang paling berat. Setelah disakiti berkali-kali oleh orang yang sama, Rene terbang ke Hamburg hanya untuk menemukan adiknya yang tidak tertolong.

Aron meninggal sehari setelah Rene tiba, Rene masih ingat bagaimana ia menjerit menangisi tubuh Aron yang kaku ketika selang-selang yang terpasang di tubuh Aron dilepas begitu saja. Tidak ada yang tahu cairan apa yang pernah ayah mereka berikan pada Aron, yang jelas kinerja otak Aron perlahan meredup dan dinyatakan mati otak. Tidak ada pilihan lain selain memaksa Aron untuk benar-benar mati, daripada melihat Aron menderita dengan kemungkinan sembuh 0.05%.

SOMEBODY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang