29 | Ajakan pulang bareng

218 153 233
                                    

Don't forget to vote, comment and share!

Happy reading

❤❤❤

Yang sudah tunangan aja bisa ditinggalin, apalagi yang cuma diajak pulang bareng.

❤❤❤




Pagi ini sekolah kembali heboh dengan adanya kabar kedekatan antara Rialdy dan Sashy. Apalagi tersebar beberapa foto kebersamaan ke duanya di kedai Es krim kemarin, sehingga pagi ini siswa dan siswi sibuk dengan ponselnya.

Genis, sahabat dari Sashy itu berlari dengan cepat agar segera sampai di kelas, cewek itu ingin memastikan kebenaran dari gosip tersebut. Sesampainya di kelas, orang yang dia cari pertama kali adalah Sashy, dan ternyata sahabatnya itu sedang membaca dengan tenang seolah tidak terjadi hal apa pun, padahal di luar kelas tengah heboh membicarakannya.

"Shy." Genis duduk di kursi, samping Sashy.

Sashy memalingkan wajahnya dari buku, dia mengerutkan dahi melihat Genis ngos-ngosan, "Kenapa?"

Genis menghembuskan napas. "Kenapa? Lo bilang kenapa? Lo tahu nggak sih, kalau lo dijadikan gosip lagi," geram Genis.

Sashy menutup buku novelnya, "Aku tahu. Tapi kata Rial, biarin aja nggak usah dipikirin, mereka cuma iri," jawab Sashy polos.

Genis melongo sekejap, dia mengerjap-ngerjapkan mata, "Kayaknya lo makin dekat sama Rial."

"Maybe."

"Jadi, foto yang tersebar di grup itu benar?"

Sashy mengangguk, "Iya."

"Kemarin lo kencan sama Rial?"

"Kenapa, sih, kalian menganggap itu kencan?" tanya Sashy heran.

"Memang menurut lo itu bukan kencan?" tanya Genis balik.

"Bukan, itu cuma jalan biasa aja."

Genis menepuk pelan dahinya, dia lupa bahwa sahabatnya ini benar-benar polos.

Genis melirik Sashy yang mulai kembali fokus membaca. Dia berdeham, "Shy, lo masih ingat tentang si cewek lima huruf yang sudah bikin Rialdy jatuh cinta?"

Sashy kembali menoleh, "Ingat, kenapa memangnya?"

Genis membenarkan posisi duduknya, ini akan menjadi pembahasan yang paling menyenangkan. "Kan, sekarang lo sama Rialdy itu bisa dibilang temenan. Nah, apa Rialdy ngasih tahu lo siapa cewek lima huruf itu?"

Sashy menggeleng, "Enggak, Rial nggak pernah bahas hal itu."

Genis tersenyum penuh arti, "Gimana kalau misalnya, cewek lima huruf itu adalah lo?" Genis ingin melihat bagaimana reaksi Sashy mengenai hal ini.

Sashy terkesiap, kenapa Genis bisa berpikiran sejauh itu?

"Nggak mungkin," bantah Sashy.

Genis berdecak kesal, "Mungkin aja, coba deh lo pikir sekarang, setelah siaran radio itu, cewek yang langsung dekat sama Rialdy siapa?"

MISSION: MAKE FALL IN LOVE (END)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang