Part 21 PEDANGPORA BERSAMA MU

10.3K 545 8
                                    

Hai update lagi. Sebelumnya mintamaaf jika ada salah penulisan kata. Harap di maklumi ya aku juga masih belajar 😭.
Selamat membaca!

Aku dan azka sudah berada di rumah beberapa hari yang lalu. Dengan segala kelelahan kami akibat pulang liburan langsung latihan untuk pedangpora tapi senyum azka tidak pernah luntur. Senyumnya terus mengembang apalagi keramahannya pada semua orang termasuk adik asuh ku yang menjadi pedangpora.

Hari ini hari dimana resepsi di lakukan di pihak mempelai peria, Pihakku. Semua persiapan sudah sangat sangat matang.

Bahkan sekarang aku dan Azka sedang menuju ke Hotel Tjokro. Undangan di pihakku sangat banyak karena teman waktu pendidikan ku waktu di akmil dan masa sekolah ku undang semua, juga teman papa ataukah umi.

Tangan azka erat mengenggam lengan ku hari ini ia cantik sekali. Lebih cantik melebihi apapun.Tak terlalu lama jarak rumah dengan hotel kamipun sampai di hotel tampat kami resepsi

Disana sudah ada tim yang siap. Persiapan pedang pora juga sudah selesai kemarin baru saja geladi bersih dan kini hari H semuanya sudah beres.

Hari ini aku rapih memakai baju PDU (Pakaian Dinas Upacara)  dan azka yang memakai gaun berwarna Abu Abu ia terlihat lebih cantik.

Ku turun dari mobil dan membukakan pintu untuk istriku, fotografer sudah sedari tadi mengabadikan setiap gerakku. Foto itu nantinya akan menjadi saksi bisu pernikahan ku dengan pujaan hatiku.

Lalu aku dan Azka di arahkan untuk ke ruangan istirahat karena beluk waktunya kita untuk pedangpora.

"Assalamualaikum Wr. Wb , salam sejah tera untuk hadirin yang kami muliakan pada hari yang bahagia ini,  kami dari coprs perwira Akademi Militer akan mempersembahkan acara tradisi corps pedang pora
Acara ini merupakan perlambang kebanggaan dan kebahagiaan corps perwira  AKADEMI MILITER dalam mengantar kakak kami untuk menempuh lembaran kehidupan yang baru. Maksud dan tujuan acara yang telah menjadi tradisi dilingkungan Perwira  AKADEMI MILITER ini adalah agar tetap terjalin hubungan ikatan bathin yang kuat dan rasa korsa yang mendalam antara kakak dan adiknya serta untuk mengantarkan kakak kami ke pintu gerbang kehidupan barunya sebagai suami istri yang berbahagia.

Acara ini juga sebagai pernyataan, bahwa kami pernah sama-sama di gembleng dalam kawah CHANDRADIMUKA Lembah Tidar."

Ada rasa bangga dan bahagia di dalam sana, aku bangga menjadi prajurit perwira yang mempunyai saudara  , kakak asuh , serta adik asuh yang sangat menganggap seperti saudara kandung.

Di samping itu aku juga bahagia dan senang bisa berdamping dengan orang yang ku cinta walaupun setelah negara ini. Empat wanita terhebat ku tersenyum bahagia saat ini.

'Azka Saya sangat mencintai kamu'

"Acara Tradisi corps pedang pora dimulai, hadirin dimohon berdiri…"

Barisan sudah di siapkan dan aku sudah berada di depan formasi pedang pora berdiri gagah layaknya sedang latihan PBB .

"Pedang terhunus melambangkan bahwa dengan bersikap dan berjiwa ksatria kedua mempelai akan selalu siap untuk mengatasi segala rintangan dan menerobos semua hambatan yang akan menghalangi kehudupan mereka.
Adapun formasi dua syaf berhadapan melambangkan pintu gerbang yang akan mereka lalui merupakan awal suka dan duka dalam menempuh kehidupan yang baru."

"Hadirin yang kami hormati……………………..kita saksikan sekarang mempelai sedang melewati pagar pedang yang mengandung makna bahwa dalam menempuh kehidupan ini, banyak terjadi rintangan-rintangan yang harus dihadapi baik semasa mengikuti pendidikan maupun dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dan kehidupan yang akan datang. Rintangan-rintangan tersebut sekarang dihadapi dan diselesaikan bersama mempelai putri sehingga tujuan mulia dalam menempuh kehidupan yang baru ini dapat tercapai."

My Story With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang