Jangan lupa vote, komen end follow aku yah
~Happy Reading~
(Part 18~Nyaman?)
Saat ini keaadaan di jalan sangat ramai berbanding balik dengan keadaan di mobilnya Arka tidak ada yang berbicara maupun itu Arka atau Zeira. Hingga suatu suara membuat Zeira menahan malunya.
Krukk...
(Guys Itu Suara perut Zeira yah )"Lo lapar yah ?"tanya Arka sambil menahan tawanya.
"Eh i-iya,tadi aku di sekolah gak ke kantin hehehe"Zeira nyengir .
"Ya udah , makan dulu aja yuk!"Arka menatap Zeira lalu kembali menatap ke depan.
"Makannya di tempat biasa yah "
"Okey"Zeira menatap Arka ragu dia benar-benar ingin bertanya.
"Emmm.. Arka aku mau tanya sesuatu, bolehkan?"Zeira memillin ujung roknya .
"Mau nanya apa?"
"Gimana.. hubungan kamu.. sama Kalisa ?"tanya Zeira sambil menatap sedikit takut kearah Arka .
Mendengar nama Kalisa Arka jadi teringat kenapa Kalisa tidak mengabarinya?,apa terjadi sesuatu?. Arka menggeleng membuang pikiran anehnya.
"Baik-baik aja kok"jawab Arka seadanya.
Suasana kembali hening rasanya canggung untuk saling mengobrol . Zeira menatap kesamping melihat jalanan sambil memikirkan obrolan apa yang harus dibicarakan. Arka yang melihat kelakuan Zeira yang tidak biasanya menghela nafas.
"Ra , bersikap kayak tadi aja " ucapan Arka membuat Zeira menaikkan satu alisnya.
"Maksudnya?"
"Bersikaplah kayak tadi di cafe , ceria, cerewet dan nyebelin" Arka tersenyum.
"Siapa juga yang nyebelin , kamu tuh yang nyebelin " ucapnya sambil memukul-mukul lengan Arka .
Arka meringis karena pukulan Zeira tak main-main.
"Ra gue lagi nyetir , Lo mau mati ketabrak?"Pukulan Zeira melemah , Zeira memanyunkan bibirnya.
"Ih malah ditanya lagi , siapa juga yang mau mati ketabrak ."Arka terkekeh , entahlah apa yang dirasakan oleh Arka, sangat nyaman jika didekat sahabatnya ini , Arka menggeleng 'ini pasti cuman perasaan nyaman gue sebagai sahabatnya.'~batin Arka .
Tak berapa lama mereka sampai di tempat , terlihat di sana rumah makan yang sederhana tidak terlalu mewah .
"Udah sampe , turun yuk " mata Zeira berbinar binar di sangat lapar .
Arka mengangguk lalu keluar dari mobilnya di ikuti Zeira . Mareka berjalan beriringan , ouh hanya tiga kata , mereka sangat serasi.
Saat masuk ,pembeli disana tidak terlalu banyak ."Mau duduk di mana ?" Arka menatap Zeira.
Zeira menyipitkan matanya lalu tersenyum.
"Duduk di sana aja kaya biasanya."ucapnya sambil menunjuk ke sebuah meja didekat akuarium."Oke" saat sudah duduk seorang pelayan menghampiri meja mereka.
"Mau pesan apa ?"tanya pelayan itu.
"Saya sop sapi,nasi goreng ,sama ayam goreng udah ... Eh sama minumnya es teh manis aja"ucap Zeira sambil tersenyum manis.
Arka hanya menggeleng , seperti tidak makan selama 2minggu saja pikir Arka.
"Saya pesan soto ayam, minumnya air putih aja" pelayan itu mengangguk lalu pergi. Arka menatap Zeira yang sedang sibuk melihat ikan di akuarium .
"Lo bakal abis segitu?"tanya Arka sambil tersenyum.
"Iya dong kan aku laper " ucapannya tanpa menoleh ke arah Arka .
Arka mengambil ponselnya di heran kenapa Kalisa tidak menghubunginya , lama berpikir Arka langsung mengetikkan sebuah pesan untuk Kalisa .
Kalisayang❤️
Lagi ngapain sih?
Kok gak ngabarin aku?~ZEIRA~
"Mars aku pengen tau kamu mau kasih aku kejutan apa? Aku dah gak sabar"
Terdengar suara kekehan di ponselnya Kalisa . Ya mereka sedang melakukan video call , saat pulang sekolah Kalisa langsung saja video call dengan mars
"Namanya juga kejutan sayang , berarti rahasia dong "
"Padahal aku sudah gak sabar" ucapnya sambil memanyunkan bibirnya.
Mars yang melihat itu merasa gemas dengan tingkah Kalisa.
"Hey kamu mau godain aku hemm" Ucapnya sambil menaikkan alisnya.
"Maksudnya?"tanya Kalisa yang masih memanyunkan bibirnya.
"Itu bibirnya , minta di cium nih sama aku "Mars memajukan mulutnya ke arah Kalisa.
"Abisnya kamu ngeselin , aku kan cuma mau tau kejutannya apa?"
"Nanti di hari spesial kita , kamu sabar yah cuman tunggu 2 Minggu kok , itu hari jadian kita "
"Janji yah?" Kalisa mengacungkan jari kelingkingnya.
"Aku janji" Mars juga mengacungkan jari kelingkingnya .
Hening sejenak mereka sedang berkelut dengan pikirannya masing-masing.
"Kalisa mungkin ini waktunya , nenek ku meninggal, makanya selama satu tahun lalu aku gak ngabarin kamu awalnya nenek hampir di nyatakan sembuh tapi Tuhan berkehendak lain nenek ku tiba-tiba drop lagi , sampai dimana dokter bilang nenek hanya punya waktu sekitar 3 bulan karena penyakitnya yang semakin menjadi jadi ,dan akhirnya nenekku dinyatakan meninggal , dan keluarga harus mengurusi pemakaman nenek. Aku mohon jangan sampai kamu gak percaya sama aku , aku sayang kamu Kalisa "jelas Mars panjang kali lebar .
"Aku turut berdukacita, dan Aku percaya kamu Mars" ucap Kalisa sambil tersenyum meyakinkan.
TBC
Guys aku kembali nih maaf klo ngebosenin, niatnya mau update malam Minggu tapi gemes pengen update 💕
Tenang aja malam Minggu nya tetep update kokSiapa yang dukung hubungan ini👇
Arze (Arka, Zeira)?
Arsa(Arka , Kalisa)?
Marska(Mars,Kalisa)?
Devira(Devan, Zeira)?
Jangan lupa vote 🌟 end komen dan tetep nungguin part selanjutnya yah bye👋
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEIRA
RomanceBerawal dari sebuah perasaan Menjadi awal kehancuran Jika ku tau perasaan ini penyebabnya Aku akan menghilangkan perasaan ini Ini akan sangat menyakiti hati kecilku Aku hanya ingin kalian tau Walaupun hanya dengan kata-kata Bahwa cinta tak selalu in...