Warning!! Sebelum baca jangan lupa vote dan komen tiap in line ya. Masa baca kisahnya Binar yang penuh liku-liku cuma intip-intip doang. Gak afdol dong. 😉
Happy Reading Readers.
Play list kamu|| Ada Cinta - Acha Septriasa feat Irwansyah (Cover by Feby Putri & Aldhi )
🍁🍁🍁
Jika kebahagiaan hanyalah dongeng yang tak ada ujungnya, maka biarlah semuanya tetap berjalan dengan sendirinya. Meskipun tahu, jika pada akhirnya, hal fana akan sementara dan berubah menjadi lara.🍁🍁
Perlahan kehidupan Binar mulai membaik. Meskipun tidak benar-benar baik. Namun, setidaknya hidupnya kembali berwarna, walaupun lara itu masih membekas di hatinya.
Binar lebih memilih menjauh dari orang-orang, menyendiri di dalam kelas. Tadi, Marsha mengajaknya untuk ke kantin bersama, namun Binar tahu itu hanya basa-basi saja. Apalagi, tadi Adena menatapnya sinis, tanda tidak suka Binar ikut mereka.
Sepintas, Binar terbayang oleh jejak masa lalu. Di mana dirinya dan Adena berteman baik. Adena selalu berbuat hal yang baik dan menyenangkan untuknya. Namun, hal itu hilang dalam sekejap, memudar begitu saja. Ketika gadis itu memiliki teman baru yang lebih dari Binar. Untung saja, sekarang Binar punya Nia yang mau berteman dengannya apa adanya.
"Bi ... ni!"
"Priwit."
Perhatian Binar teralih, melihat Dana yang berdiri di ambang pintu. Binar mendengkus, mendengar panggilan Dana untuknya yang terdengar menyebalkan. Ditambah lagi siuran yang membuat kekesalan Binar berlipat ganda. Apalagi cowok itu datang bersama temannya dan juga Nia.
Dana mengedarkan pandangannya, menatap Binar dengan senyuman merekah. Dana senang akhirnya Binar sudah kembali lagi beraktivitas di sekolah.
Bersama Nia dan juga Jo, Dana masuk. Ketiganya menghampiri Binar yang menyendiri. Dana mengambil bangku kosong di depan Binar, memutar arah hingga berhadapan dengan gadis itu dan mendudukinya.
"Lo gak ke kantin, Nar?" tanya Nia.
"Gue gak laper." Binar sengaja makan banyak dari rumah, karena ia tidak mau mengunjungi tempat yang menjadi favorit murid-murid untuk saat ini.
"Eh, gimana, berita hoax lo, kalau lo lagi tekdung udah ilang, kan?" tanya Jo secara tiba-tiba.
Sontak, perkataan itu membuat semuanya membola. Bagaimana bisa Jo bertanya hal gamblang di depan Binar yang sulit untuk melupakan suatu kejadian?
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Cinta dan Lara
Teen Fiction[𝙁𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙎𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙈𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖, 𝙅𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙎𝙞𝙡𝙚𝙣𝙩 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙚𝙧𝙨] Antara cinta dan lara, mana yang lebih menyakitkan? *** Katanya, rumah adalah tempat yang paling nyaman untuk berteduh dan berlindung. Namun, hal itu tidak berlak...