CHAPTER 19✔

92.5K 8.9K 611
                                    

Sudah sekitar 1 bulan Zahra mengingat semuanya, semua orang pun bahagia kecuali seorang gadis yang saat ini berada di ruangan sempit dan gelap.

"Lo lolos kali ini Zahra" Gumam gadis cantik itu.

"Gue bakal berusaha lagi buat nyingkirin lo" Ucapnya memegang foto zahra yang di garisi spidol merah.

"Vino cuman buat gue, kalo gue gak bisa milikin dia. Yang lain juga gak bisa" Ucapnya lalu pergi dari ruangan itu.

******

Sedangkan Zahra sudah tinggal di rumah mereka sendiri, saat ini Zahra dan Vino sedang menonton TV, Zahra yang bersandar di dada bidang Vino dan Vino yang mengusap surai Zahra.

"Mas jangan senyum senyum terus, istighfar nanti kesurupan" Ucap Zahra membuat senyum Vino memudar.

Vino menyentil kening zahra membuat Zahra mengaduh "suami sendiri disumpahin kesurupan" Ucap Vino.

"Maaf" Ucap Zahra cengengesan.

"Nanti ikut mas ke markas, ajak temen temen kamu juga" Ucap Vino.

"Iya nanti aku bilang ke temen temen aku" Ucap Zahra.

"Jam berapa?" Tanya Zahra.

"Jam 2" Ucap Vino dan Zahra mengangguk.

******

Sesuai perkataan Vino tadi, mereka sudah sampai di markas savar yang ramai. Bahkan pasangan dari anak anak savar pun datang.

Zahra menyerngit heran, apakah ada pesta?,pikirnya. Merekapun masuk ke dalam yang sudah ada ratusan orang.

"Assalamualaikum" Salam Vino dan Zahra.

"WALAIKUMSALAM" Jawab anak savar yang beragama islam.

"ZAHRA" Teriak 3 orang gadis cantik di belakang zahra membuat Zahra menoleh lalu 3 orang gadis itu memeluk Zahra yang hampir terhuyung ke belekang, untung saja Vino menahanya.

"Gue kangen" Ucap Anya

"Gue juga" Ucap Naila

"Terakhir kita ketemu pas kita dijadiin nyamuk pas kerumah Vino" Ucap Kaila membuat Zahra terkekeh.

"Dateng dateng bukanya salam malah teriak" Sindir Zahra membuat 3 gadis itu melepas pelukanya.

"Iya iya, assalamualaikum" Salam mereka bertiga.

"WALAIKUMSALAM" Jawab anak savar yang mendengar termasuk Zahra.

"Masuk" Ucap Vino datar membuat 3 gadis itu mencebik, dingin sekali manusia di dekat mereka ini.

Merekapun masuk dan di dalam yang sudah tersedia makanan, minuman, dissert, dll.

"Ini ada acara apa sih?" Tanya Zahra pada Vino yang merangkul pinggangnya.

"Ulang tahun savar" Ucap Vino dan Zahra ber oh ria.

Mereka pun duduk di sofa yang sudah disediakan khusus untuk ketua, wakil ketua beserta pasanganya.

"Selamat siang semua, gue selaku MC di acara ini berterima kasih buat yang nyempetin hadir di acara ulang tahun geng SAVAR yang ke 5 tahun, gue juga ngundang ketua savar angkatan pertama, kedua dan yang sekarang yang ketiga. Makasih ya buat ketua savar yang mau dateng di jadwal kuliah kalian dan jadwal jagain istri hehe" Ucap Dandi selaku MC.

"Sebenarnya gue MC dadakan disuruh ketua karena kita ngadain acara nya dadakan. Maaf juga kalo kalian ngerasa aneh gue pake topi padahal kan gue anti sama topi, sebenernya......" Dandi membuka topinya dan terlihat kepala botak Dandi membuat semua orang tertawa.

"Tadinya gue motong rambut sendiri ehh malah kebablasan jadi gini deh licin, bulet, kek cimol hehe. Maaf ya kalau ada yang silau karna cimol gue"  Ucap dandi membuat semua terbahak.

"Silau gue"

"Panggil si dandi cimoll"

"Licin banget pala lo mol"

"Bulet lagi mol"

"Kadar ketampanan lo turun drastis mol"

Begitulah ejekan yang diberikan anggota savar pada si cimol, ehh ralat Dandi.

"Nistain aja gue, kalian mah jahat, nyesel gue bilang kepala gue kek cimol" Ucap Dandi mengelus kepalanya yang botak.

"Terserah kalian mau nistain gue, sekarang gue mau minta pidato Ketua kita angkatan yang ke 3 yaitu ALVINO" Ucap Dandi dan Vino berjalan ke depan menggantikan Dandi dengan wajah datar dan dinginya membuat semua menahan napas.

"Makasih buat semua yang hadir dan makasih buat ketua savar angkatan 1 dan 2 yang menyempatkan hadir" Ucap Vino dengan senyuman tipis.

"Pak bos jangan senyum nanti pacar gue kepincut" Ucap Kipli di barisan tengah membuat semua terkekeh.

"Aku setia sama kamu kok" Ucap pacar Kipli bernama Nisa.

"Harus dong jangan kepincut pak bos" Ucap Kipli menutup mata Nisa membuat Nisa terkekeh.

"Uhhh baper gue" Ucap Kaila.

"Gue B aja, cowoknya kurang cakep" Ucap Naila.

"Udah jangan uwu uwuan  dulu liatin tuh pak bos dikacangin" Ucap Fariz.

"Diliatin kok" Ucap Rani pacar Rendi anak savar.

Rendi menyentil kening pacarnya "giliran yang ganteng dikit gercep lo" Ucap rendi.

Rani mengerucutkan bibir sebal "pacarku kalau cemburu gemesin" Ucap Rani mengecup pipi Rendi membuat Pipi Rendi memanas sampai telinga sedangkan yang lain menyoraki.




Jangan lupa vote!

Salam author AQUARIUS

BAD BOY AND MUSLIMAH GIRL (LENGKAP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang