PHOENIX [TERBIT]

[26/11/20] 26. MAUKAH KAMU BERSANDING DENGANKU?

KEJUTAN!!!!!!
PART INI ISINYA CUMA ARDI DAN ZIA💖
KEUWUAN SEMUA DISINI, SIAPIN MENTAL

PLIS BACA SAMPAI BAWAH🔥
Auto pingsan🙂

Selamat membaca💙

•••

26. MAUKAH KAMU BERSANDING DENGANKU?

"Waktuku kini tak hanya diisi penantian, ada wajahmu di setiap detiknya. Jantungku kini tak hanya diisi darah, ada namamu di setiap detaknya."

Tililing~ tlililing~

Ardi mengangkat ponselnya yang ada di atas nakas. Dia mengusap layar kuncinya lalu mematikan alarm itu. Dia menguap sejenak, lalu menatap jendela besar yang ada di kamar, sekadar menerima cahaya pagi untuk netranya.

Tlililing~ tlililing~

"Duh, apaan lagi, sih?!"

Ardi menarik lagi ponselnya. Dia melihat screennya sudah menampilkan bahwa Joss menelponnya, sepagi ini.

"Apaan?" ketus Ardi.

"Buset bro santai ngapa," ujar Joss di seberang sana.

"Iya-iya kenapa?"

"Hari ini anak-anak pada mau main. Lo ikut kan? Refreshing dulu lah bro sebelum turnamen."

Ardi diam sejenak. Ia berusaha mencerna pikiran. Seperti ada yang janggal, Ia semacam mempunyai janji dengan seseorang, namun Ia lupa siapa.

"Gue ada janji, Joss. Nggak bisa."

Joss ber-oh ria di seberang sana. "Oooh. Siapa?"

Ardi memijat pelipisnya. Oh iya, Ardi baru ingat. Ia akan membuat kue dengan Zia hari ini.

"Sama Zia."

Terdengar Joss teriak histeris di sana. "APA? JANJI BARENG ZIA?! GUE NGGAK SALAH DENGER NIH CUY?!"

Ardi refleks menggelengkan kepala, padahal tidak akan terlihat oleh Joss. "Nggak. Lo nggak salah denger."

"ASEKKK MAU MODUS YA LO AR!!"

"Ngaco lo," ucap Ardi.

Joss terkekeh di sana. "Yaudah-yaudah, gue nggak mau ganggu. Semoga sukses, sakinah mawadah dan warahmah."

Piip~

"HEH!"

Baru saja Ardi ingin menjawab lontaran Joss, telpon sudah dimatikan secara sepihak oleh lelaki itu.

Ardi kemudian beranjak dari ranjangnya. Menarik handuk dan menuju kamar mandi untuk segera mandi.

Line!

Ardi kemudian berbalik badan ketika mendengar notifikasi chat. Dia melihat pop up. Zia mengiriminya sebuah pesan.

|Zia Reyta
Ar?
Hari ini jadi kan?
Mau jam berapa?

|You
Jadi
Jam 10

|Zia Reyta
Mau bikin dimana?

|You
Di rumah gue

|Zia Reyta
Ooh, Oke
Aku nanti kesana ya
Byee