Pagi ku cerah ku~~~~
Hari ini kembali lagi kesekolah, dan hari ini juga adira sudah meyakinkan dirinya untuk bertanya pada arka soal kemarin.Adira berjalan menuju kelas, kayaknya dia kepagian berangkat nya. Alhasil di kelas gak ada siapa-siapa selain adira.
Baru aja adira duduk ditempatnya tiba-tiba ada orang masuk, kak arka.
"Adira" Panggil arka
"Kak, gue mau ngomong" Ucap adira
"Gue juga" Jawab arka cepat
"Ayo rooftop" Ajak arka
Adira pun berdiri dengan sigap lalu berjalan dibelakang arka membuntutinya. Sekolah masih sepi, sehingga hampir tidak ada orang yang berlalu lalang. Tapi, ada satu orang yang sepertinya penasaran sekali dengan arka dan adira.
"Lo duluan aja" Ucap arka pada adira sesampainya mereka di rooftop
"eeumm....sorry banget kak, gue ngerasa pas kita kencan kemarin eh mak-maksudnya makan kemarin lo jadi diem gitu kayanya aneh tapi maaf kalo ternyata gue buat salah maaf banget kak gue juga gak tahu sih kenapa tapi ya apapun itu gue minta maaf" Ucap adira sedikit gugup karena sempat berbicara ngelantur.
"Kencan?" Tanya arka
"Hah? Kencan? lo salah denger kali kak, hehe" Ucap adira
"Mampus gue"
"Tahu kenapa gue jadi diem gitu?" Tanya arka
"Gak tahu, kenapa emang nya kak?" Tanya adira
"Karena lo motong pembicaraan gue padahal disitu gue mau nyatain perasaan gue ke lo dira" Ucap arka tanpa rasa gugup sedikit pun
"Kak?????"
"Kenapa kaget ya? Sama gue juga kaget, kaget sama perasaan gue. Gak ngerti ya, gue juga gak pernah punya perasaan ini sama orang lain. Awalnya gue gak yakin, tapi makin lama ketemu lo gue makin yakin kalo gue emang nyimpen perasaan buat lo" Ucap arka
"Gue gak minta jawaban lo kok, gue cuma mau nyatain aja gue cuma mau lo tahu perasaan gue udah itu aja" Ucap arka
"GUE MAU" Ucap adira teriak
"hah?" Arka pun sama kagetnya dengan adira
"Gue mau jadi pacar lo" Ucap adira yakin sekali
"Dira????" Tanya arka masih kaget dan bingung
Adira menyadari ucapan nya barusan, sepertinya dia bertindak diluar kendali. Sungguh memalukan.
"Eh maaf, lo gak minta jawaban gue ya? Berarti itu maksudnya lo gak mau pacaran. Hehe maaf" Ucap adira canggung
"Kata siapa? Sok tahu banget lo" Ucap arka
"Hah?" Ucap adira kembali bingung
Sepertinya hari ini di atap sekolah adalah ajang perlombaan "say hah" arka dan adira sedari tadi sahut sahutan dengan kata "hah".
"Gue emang gak mau pacaran, kecuali sama lo" Ucap arka gemas
"Jadi hari ini kita resmi jadian" Ucap arka dengan sangat percaya diri
"Kamu. Jadi. Pacar. Saya. Mulai. Hari. Ini." Ucap arka penuh penekanan, hanya beberapa kata namun mampu membuat jantung adira berdegup kencang
"Denger gak?" Tanya adira
"Hah?" Lagi, arka kembali mengatakan kata ini
"Jantung gue, degup jantung gue kenceng banget. Sebentar" Ucap adira lalu menutup mata
"Dasar adira punya nya arka haha" Ucap arka gemas sambil sedikit mengacak rambut adira
"JANGAN DIACAK RAMBUTNYA JANTUNG GUE MAU COPOT, TOLONG" Teriak adira yang makin membuat arka merasa gemas dengan adik kelas nya - no, pacar nya ini.
Hanya mereka berdua - no, mereka bertiga yang mengetahui bahwa arka dan adira resmi berpacaran hari ini.
***
Haloo semuanyaa.
Maaf sudah sangat menunggu lama.
I LOVE YOU SO MUCH GUYS 😭❤️Tinggalkan jejak semuanya👌
LOVE YOU ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
My Prince Is My Senior [COMPLETED]
Teen FictionIni bukan kisah badboy bertemu badgirl, ini kisah tentang, Adira Fradella, gadis berparas manis yang mempunyai alis tebal yang hampir menyatu dilengkapi dengan bulu mata nya yang lentik, seorang gadis periang dengan sejuta senyuman. Siapa yang tau...