4. Arka

2.2K 94 2
                                    

5 hari berlalu, siswa dan siswi SMA Kebangsaan pun merasa lega karena ulangan tengah semester sudah selesai, kalau kata Vira "tinggal dugun-dugun nunggu nilainya"

Adira pun sama ia cukup dugun-dugun menunggu nilai, padahal selama ini ia selalu mendapat nilai diatas rata-rata dan satu lagi, ia baru sadar bahwa selama 5 hari itu ia belum tau nama kakak kelas yang super duper nyebelin dan irit ngomong itu.

"Adiraaaaaaaa" kalian pasti tau siapa yang memanggil nya seperti itu

"Apa?"

"Mau tau gosip terbaru gak?"

"Nggak"

"Jadi gini,"

"Gue nggak mau tau Vira"

"Bodoamat, dengerin ya! Jadi kakak yang duduk disebelah Lo itu namanya kak Arka, mau tau nama lengkapnya apa?"

"Nggak"

"Nama lengkapnya adalah ARKA YUDA PRATAMA" Ucap nya dilebih-lebihkan

"Mau tau lagi gak?" Tanya nya tak ada habisnya

"Nggak"

"Jadi dia itu the most wanted boy disekolah ini, dannnnnnn" lanjut nya menggantung

"Dan apa?tebak dong Ra"lanjut Vira

"Mager" ucap Dira acuh tak acuh

"Ishh nebak aja mager, dasar cewek kebanyakan nonton Spongebob"

"Oke lanjut, dia itu ketua OSIS Disini, buset kok gue nggak tau yak perasaan pas nge-MOS dia nggak ada. Eh atau kita yang nggak nyadar."

"Terus apa urusan nya Lo ngomongin itu ke gue?" Tanya Adira mulai malas

"Ya, nggak apa-apa sih cuma ngasih tau aja kalo stok cowok ganteng SMA ini bertambah"

"Bertambah apanya dia kan di sekolah ini udah lama" jawab Adira sambil menaikan satu alisnya

"Ya, maksudnya pengetahuan gue bertambah tentang stok cowok ganteng disekolah ini"

"Dasar gila cogan"

"Yee, biarin daripada lo, masa cowok seganteng itu nggak tertarik gak normal loh" ucap Vira

Adira pun tak menggubris ucapan Vira. Ia segera mengeluarkan novel yang belum selesai ia baca.

Adira terlalut dalam cerita di novel nya itu sehingga tak menyadari bahwa sudah istirahat karena memang sedari tadi kelas Adira tidak ada gurunya.

Namun begitu terkejut nya Adira saat melihat dikelas nya sudah tidak ada orang dan yang lebih terkejut lagi yang duduk disampingnya Adira bukan Vira lagi melainkan kak arka.

"Eh hmm, kak ngapain disini?"tanya Adira cukup hati-hati, sebenarnya ia tidak terlalu peduli hanya basa-basi saja.

Namun lagi,lagi dan lagi kakak itu tak menggubris ucapan Dira, ia langsung berdiri,bergegas keluar kelas meninggalkan adira yang masih terpaku.

"Dasar manusia aneh, dia itu bisu apa gimana sih? Ditanyain orang malah kabur. Tulis aja dikertas kalo nggak bisa ngomong."oceh nya

Karena cacing-cacing diperut Adira meronta meminta makan, ia pun terpaksa turun ke kantin.

Sesampainya di kantin Adira memilih duduk di hadapan Vira, dan segera melahap makanan yang sudah dipesankan oleh Vira untuknya, sahabat yang baik.

"Lama banget sih turunnya,hampir aja bakso nya dingin" ucap Vira

"Eh,Lo tau gak?masa tiba-tiba kak arka duduk disamping gue tadi."

"Oh itu, iya dia emang sempet nanyain Lo" ucap Vira santai

"Serius?ngapain dah?"

"Katanya sih mau dimasukin anggota osis"

"Lah?kok tiba-tiba gitu?"

"Nggak tau juga, yang jelas disekolah ini kalo mau jadi OSIS itu harus pintar, lagi juga dipilih bukan nyalonin diri kita sendiri"ucap Vira

"Mungkin aja, dia kan ketua osis nah dia ke guru BK siapa aja yang nilainya bagus UTS kemarin, yang bagus akan dicalonkan jadi OSIS, mungkin"

"Iya juga sih. Ah tapi masa iya gue kepilih, dia aja tadi gak ngomong apa-apa sama gue. Gue rasa dia bisu"ucap Adira

"Huss, gila kali Lo yak orang seganteng dia bisu. Laknat lo Ra ngatain orang ganteng"

"Ganteng?dia ganteng? ngelantur Lo"

"Yee,nanti suka awas aja ya"

"Nggak akan" jawab Adira dengan wajah meremehkan

My Prince Is My Senior [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang