Prometheus Children

Prometheus Children 2 Chapter 8(part 2)

"Baiklah, semuanya dengar....!!!!"

Berteriak, Fiana senyor bersiap menjelaskan misi yang akan kami lakukan. Mengabaikan pandangan tidak nyaman dari para siswa yang baru saja datang, aku juga segera masuk dalam kelompok.

"Misi kali ini adalah eksplorasi, lebih lagi ini adalah eksplorasi ruang tertutup. Ini adalah situasi yang bahkan aku belum pernah mengalaminya."

Dari apa yang dia katakan, aku tahu jika Fiana senyor mencoba menegaskan tentang pentingnya keberadaan Floritina dan aku. Aku harap dengan ini mereka tidak memandang rendah aku dan Floritina.

"Kita akan masuk sebagai satu kelompok, kalian para penyihir akan berjalan di belakang para ksatria dan bertindak sebagai penyerang utama. Dan sebaliknya kalian para ksatria akan bertugas untuk melindungi mereka."

"YES!!"

Menjawab dengan tegas para siswa mengangkat tangannya di dada, itu adalah cara hormat khas anggota kemiliteran.

"Lalu untuk kalian berdua."

Menyela, Fiana senyor berbicara padaku dan Floritina yang agak sedikit memisahkan diri.

"Aku ingin kalian memutuskan sendiri posisi kalian. Aku tidak tahu seperti apa formasi yang biasa di gunakan para petualang, jadi aku pikir cara terbaik adalah membiarkan kalian mengaturnya sendiri."

"Ya, saya setuju dan sangat berterima kasih atas kebijaksanaan anda Nona Sword Princess."

Membungkuk dengan hormat, Floritina menjawab.

"Ah, satu lagi, kau tidak perlu seformal itu padaku."

Mungkin karena tidak nyaman dengan sikap yang Floritina tunjukkan, Fiana senyor memintanya untuk lebih rileks.

"Kalau begitu, aku akan berbicara lebih santai denganmu."

Mendengar itu, Fiana senyor tersenyum dan segera kembali ke posisinya.

"Aku akan memimpin eksplorasi ini, ini bukan latihan, nyawa kita dipertaruhkan disini, aku harap kalian tidak membuat kesalahan dan mempermalukan keluarga kalian!"

"YES!"

Bahkan jika menjawab dengan mantap, aku masih bisa melihat ada ketegangan di wajah mereka, aku harap mereka akan baik-baik saja.

"Baiklah, misi di mulai!"

Sebuah briefing singkat padat dan jelas kupikir kali ini Fiana senyor sedang serius, dan hanya dengan satu kalimat itu para siswa segera membentuk formasi mereka. Seperti yang di harapkan dari siswa elit, reaksi mereka dalam membentuk formasi sangat cepat.

Bahkan jika ksatria dianggap lebih rendah dari pada penyihir, disini aku sama sekali tidak melihat perbedaan itu. Mungkin kehadiran sang sword princess memang memberikan andil besar, tapi aku tahu jika dalam keadaan darurat semacam ini mereka masih tahu mana yang harus di utamakan.

Formasi dimana para penyihir berada di tengah dengan para ksatria mengelilingi mereka. Aku bergabung dengan para ksatria sedangkan Floritina bergabung dengan para penyihir.

Meski begitu tugas utama kami adalah watcher dan healer. Jadi kami harus lebih fokus dalam memperhatikan sekeliling.

Sekilas formasi ini terlihat solid tapi kenyataanya sangat rentan dengan serangan dadakan dari arah atas atau bawah. Dan berhubung ini adalah ruangan tertutup yang kemungkinan besar sudah menjadi dungeon, munculnya monster secara mendadak dari dinding adalah hal biasa. Dengan kata lain, formasi ini sebenarnya tidak cukup baik.

Sebenarnya, aku ingin berada di tengah bersama para penyihir untuk menanggulangi adanya serangan dadakan dari atas maupun bawah. Tapi aku pikir hal itu hanya akan membuat mereka  berpikir kalau aku ingin mencari aman. Jadi aku akan bertahan dan mencoba semampuku untuk menanggulanginya dari sisi ini.