pagi ini cuaca terasa begitu segar. suara burung bersautan terdengar memanjakan telinga. pak jungsoo dan heechul sedang bersiap siap untuk pergi ke kampus bersama.
ya, bersama.
"udah siap?" tanya pak jungsoo ketika heechul baru keluar dari kamar
"sudah. yuk!"
pak jungsoo tersenyum, mengambil kunci mobil lalu berjalan menuju pintu.
"mas.."
heechul menarik lengan pak jungsoo sebelum dia berhasil melangkahkan kakinya keluar pintu.
"kenapa?"
"eum.. saya mau minta izin sama mas. saya mau nemuin hangeng hari ini. mau coba menjelaskan semuanya,"
pak jungsoo terdiam sesaat, matanya berkedip 3 sampai 4 kali.
"saya takut, mas. tapi saya akan coba.." ucap heechul lirih
pak jungsoo tersenyum lalu memegang kedua bahu heechul.
"jangan takut. saya ada disini buat kamu.."
"jangan dipaksa, kalau memang kamu masih butuh waktu untuk menceritakan semua nya, ambil semaumu.." jawab pak jungsoo
heechul menggeleng pelan.
"saya gamau jadi orang jahat terlalu lama. jahat untuk hangeng, jahat juga untuk mas. mau saya tutupin selama apapun, pasti nanti akan ada saatnya semua terbongkar. jadi lebih baik saya cerita ke dia, dari pada dia tau dari orang lain. rasa nya pasti lebih sakit.." jelas heechul
"yaudah.." pak jungsoo menggerakkan tangan nya naik turun di lengan heechul
"apa yang menurut kamu baik, saya akan dukung."
heechul tersenyum.
"makasih mas.."
"mau saya temenin?"
"gausah. biar saya sendiri aja. biar saya juga bisa lebih plong jelasin nya. gpp kan mas?"
"iya udah gpp. kabarin saya ya kalau ada apa apa nanti.."
heechul tersenyum lalu mengangguk. pak jungsoo membalas senyuman itu.
mata pak jungsoo tak sengaja melihat cincin melingkar di jari manis heechul. itu cincin pernikahan mereka. pak jungsoo slalu memakai cincin pernikahan mereka tapi tidak dengan heechul. tapi hari ini pak jungsoo terkejut melihat cincin itu kembali di pakai oleh heechul. apakah artinya heechul benar-benar sudah menerima pernikahan mereka?
"kamu... pakai cincin pernikahan kita?" tanya pak jungsoo memastikan
"ah.. iya.."
heechul mengangkat tangan nya dan menujukkan jari manisnya pada pak jungsoo.
"gimana mas? masih cocok kan aku make nya?" ujar heechul tersenyum lebar
pak jungsoo tak bisa menyembunyikan senyum dibibir nya. akhirnya cincin pilihan nya itu bisa diterpakai dengan manis di jari cantik heechul.
"cocok banget. cantik." sahut pak jungsoo sambil mengacak pelan rambut heechul
"yaudah yuk.. nanti kita kesiangan."
pak jungsoo berjalan duluan untuk menghidupkan mobil sementara heechul mengekor dari belakang.
***
"anjay.. serius bang lo mau cerita sama bang hangeng?" seru hyukjae
heechul mengangguk mantap.
"seriuslah. capek gua kalo kaya gini terus. semua cuma masalah waktu hyuk, gua rasa sekarang waktunya.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Teukchul
FanficKumpulan oneshoot Teukchul yang ditulis ketika ilham tiba-tiba datang. Bahasa dan penulisan acak adut. Maklum penulis abal-abal~ Para pencinta uri 2 old men, silahkan merapat!! Jangan lupa tinggalin jejak kalau sudah membaca yaa chingu~~~~~ Like dan...