Oneshoot Teukchul

44. Miss you, Bunda

"Chullie.. hey.."

Leeteuk menepuk nepuk pelan pipi chubby namja cantik dihadapannya yang sedang tertidur pulas dikasur besar berwarna merah.

"Bunda.. hey.. bangun.."

"Eugghhh.."

Heechul menggeliat. Tak lama ia membuka matanya secara perlahan.

"Uh? Teuki? Teukiiiii!!"

Tanpa aba-aba Heechul langsung memeluk tubuh mungil Leeteuk yang kini tengah duduk dipinggir kasur empuknya. Leeteuk yang mendapat pelukkan tiba-tiba itupun tak kuasa manahan senyumnya.

"Aku rindu.." ucap Heechul sendu

Leeteuk menghela nafasnya dengan tangannya yang bergerak naik turun dipunggung Heechul.

"Aku juga. Maaf ya aku slalu meninggalkanmu,"

Namja cantik itu menggangguk pelan dalam pelukkan lelaki yang sangat dicintainya itu. Lalu ia menyurukkan wajahnya diantara lekukan leher Leeteuk, mencium aroma tubuh dan parfum sang leader yang sangat ia rindukan.

"Kapan kau sampai?" Tanya Heechul dengan suara yang teredam

"Barusan. Aku belum pulang kerumah, aku minta sama manager hyung supaya langsung diantar kerumahmu saja,"

Leeteuk baru saja tiba setelah beberapa hari di Thailand untuk syuting dan photoshoot. Ternyata meninggalkan Heechul selama beberapa kemarin membuat rindu nya memuncak dan tidak bisa dibendung lagi. Itulah sebab nya leader tampan itu langsung menuju rumah kekasihnya saat sampai di Korea.

"Kangen banget sama Bunda.." lanjut Leeteuk

Heechul merenggangkan pelukannya, dan menatap kedua mata Leeteuk dengan senyum yang menghiasi bibir kedua namja yang sedang melepas rindu itu.

"Bunda juga kangen sama Ayah.."

Heechul membuka topi yang dipakai Leeteuk dan menaruh nya diatas meja yang berada disebelahnya. Ia menyekah poni Leeteuk yang tampak sudah sangat panjang.

"Rambutmu sudah sangat panjang,"

"Kau tidak menyukainya?"

Heechul tersenyum, lalu menangkup wajah Leeteuk dengan kedua tangannya.

"Aku suka semua yang ada pada dirimu. Semuanya sempurna.."

Leeteuk tersenyum mendengar jawaban yang diberikan Heechul. Wajahnya tampak begitu lelah, dan Heechul sangat menyadari itu.

"Lelah ya?" Tanya Heechul pelan

Leeteuk tak menjawab, dia kembali tersenyum. Tak lama, kedua matanya menatap bibir tebal Heechul yang slalu menjadi kelemahannya. Ah~ rasanya sudah lama sekali ia tidak mencicip bibir merah itu.

"Boleh aku mengisi ulang energy ku?"

Heechul yang mengerti apa maksud Leeteuk itu pun tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

Leader tampan itu tertawa kecil, memperlihatkan lesung pipinya yang menawan dan perlahan lahan ia menempelkan bibirnya pada bibir Heechul. Bibir mereka menyatu, bertautan dengan lumatan-lumatan lembut yang mereka berikan satu sama lain. Tidak ada rasa nafsu disana, yang ada hanya rasa rindu. Rindu yang sudah mereka tampung beberapa hari kemarin.

Hingga Heechul menepuk pelan dada Leeteuk, menandakkan jika oksigennya sudah mulai menipis. Leeteuk melepaskan ciumannya, dan menempelkan dahinya pada dahi Heechul. Mereka bisa merasakan hangatnya nafas satu sama lain. Dan tak lama, Leeteuk menarik dirinya.

"Mianhe sudah membangunkanmu.."

"Ani. Tak perlu minta maaf. Aku senang bisa melihatmu malam ini,"

Leeteuk tersenyum dengan matanya yang terlihat sedikit sayu karna kelelahan.

"Wajahmu terlihat sangat lelah. Kajja, kau harus istirahat.."

Heechul menyuruh Leeteuk berdiri dari duduknya dan berbaring disebelahnya.

Setelah Leeteuk berbaring disebelahnya, Heechul menggeserkan tubuhnya agar lebih dekat dengan sang leader. Ia menaruh kepalanya di dada bidang kekasihnya itu. Hah~ sekarang tubuhnya benar-benar terasa hangat. Berada dalam dekapan Leeteuk memang menjadi tempat ternyaman bagi Heechul.

"Tidur lah, sayang. Aku mencintaimu.."

Leeteuk mendaratkan sebuah kecupan di dahi Heechul. Heechul mendongakkan kepalanya dan tersenyum.

"Aku juga mencintaimu.. jaljayoo,"

Heechul mendaratkan sebuah ciuman manis di pipi kanan sang leader. Mereka berdua tertawa kecil dan tak lama kedua namja itu terlelap dalam tidur mereka.

Kemaren sebelum ke gep poto yang sama siwon itu, jadi pas pulang dari thailand leeteuk langsung ke rumah hicol. Ga pulang kerumah dia. Langsung melepas rindu 😌
Btw yang ga tau, mereka kalo chattingan manggilnya emang ayah bunda kok 🙂 romantis ya..
yhaaa mereka berdua emang slalu romantis sihhhh😚😚