41

72 4 5
                                    


Amaira

Amaira, seorang wanita cantik, dewasa dan energik. Amaira adalah salah satu Sahabat Ace, mereka memiliki umur yang sepantaran. Namun mereka berbeda nasib, jika Ace terlahir dari kelurga kaya dan terpandang, Amaira lahir dari keluarga yang kekurangan. Persahabatan terjalin cukup lama, dulu ibu Amaira bekerja di rumah Ace sebagai seorang pembantu, dan saat itu pula Ace pun berteman baik dengan Amaira.

Dulu Amaira pergi kemanapun dengan Ace, mereka merangkai kenangan bersama, Amaira selalu bertekad bahwa ia akan sukses, ia akan melampaui Ace, namun pada kenyataannya, Amaira selalu jauh dan tak pernah melampaui Ace. Tetapi, Amaira tak berkecil hati, Ace selalu mendorongnya hingga ia berhasil mendapatkan beasiswa di salah satu perguruan tinggi.

Kepergian Amaira, tidak pernah di ketahui oleh Ace, bahkan selama lima tahun terakhir ia mencari keberadaan Amaira, dan akhirnya ia mendapatkannya. Informasi keberadaan Amaira sudah setahun lalu ia dapatkan, dan ia tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk bertemu dengan Amaira. Dalam lubuk hati yang terdalam, Ace sangat ingin mengalahkan Axton, dan hanya Amaira lah harapannya.

Tetapi, Ace memang tak bisa menahan dirinya setelah mendapatkan informasi mengenai keberadaan Amaira. Ia seakan mengejar sesuatu. Bahkan hatinya merasa lengkap dengan adanya Amaira. Amaira lah gudang rahasia Ace, namun Amaira sendiri heran mengapa Ace tak bercerita tentang wanita bernama Vazilla.

Saat itu di Turki sedang musim dingin, Amaira memakai mantel tebalnya dan berjalan menuju cafe langganannya untuk menikmati secangkir teh hangat dan kue manis yang sangat ia sukai. Saat Amaira hendak menyebrang, seorang pria berada di depannya, ia tersenyum dengan tangan yang masuk ke saku mantel hitamnya.

"Ace?" Panggil Amaira tak menyangka. Amaira tak menyangka, jika Ace ada di depannya, jantungmu berdetak kencang, lima tahun sudah ia tak jumpa dengan Ace, langkah kaki Amaira terus maju menuju ke arah pria jangkung itu.

"Gak lari?" Tanya Ace.
Amaira menatap bingung, Ace terlihat sangat manis.
"Kamu, kamu gak lari? Bukannya kamu sembunyi, hemm?" Tanya Ace kemudian meraih tangan Amaira kemudian mengecupnya dengan menyesapnya dan mengenggamnya erat.

Hangat! Itulah yang di rasakan Amaira saat bertemu lagi dengan Ace, dan setelah itu mereka kembali bersama, Amaira menemani Ace, dan selalu ada di dekatnya, Ace merasakan kembali hidup. Setiap hari, Amaira datang ke apartement Ace, untuk sekedar menemani dan makan bersamanya, jika Amaira sedang bekerja, Ace pun tak pernah mengganggunya, dia cukup mengerti mengenai Amaira yang berjiwa pekerja.

Seperti hari ini, Amaira menemani Ace untuk sekedar berjalan-jalan, dan membeli hal-hal yang tak penting sekali.

"Ace, aku beneran capek ah!" Keluh Amaira. Ace tersenyum, Amaira segera di gandeng oleh Ace.
"Kamu tuh gak penting banget, ke mall cuma beli coklat doang? Capek tahu!"

"Akunya badmood, harus makan coklat." Amaira memandang Ace kemudian Ace meliriknya dengan menarik napas lelah.
"Okelah, aku cerita tentang cewek namanya Vazilla." Ucap Ace. Amaira tersenyum, akhirnya Ace mengalah dan mau bercerita.

Amaira berjalan ke arah Jembatan dan berdiri di tepiannya bersama Ace. Amaira sangat menunggu hal ini, dimana Ace bercerita mengenai perasaannya. semilir angin dingin menemani malam Amaira dan Ace.

"Vazilla siapa?" Tanya Amaira.

Ace menatap Amaira, kemudian menundukan kepala, dan menarik napas. Ia bersiap untuk bercerita,

LOVE YOU ACE!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang