pergi ke karnaval (31)

729 72 60
                                    

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night.

Tidak boleh publikasikan ceritaku di website lain tanpa seizinku karena memikirkan alur cerita itu sulit sekali bahkan aku sering begadang.

Happy reading

Author akhir-akhir ini terlalu bersemangat jadi nulis nya banyak.

Di dalam mobil kota. Di kursi kemudi ada kota sendirian sementara kenma,.kuroo dan aku duduk dibelakang dengan kegiatan masing-masing.

"Aku lupa sesuatu." Ucapku.

"Ada yang tertinggal kah?" Tanya Kuroo.

"Lupa mengabari beberapa temanku di miyagi." Ucapku.

"Mereka siapa saja?" Tanya Kuroo.

"Iwaizumi hajime, oikawa tooru, terushima yuuji, dan futakuchi kenji." Ucap ku.

"Temanmu pria semua dek!" Kaget Kuroo.

"Lebih nyaman dekat pria tetsurou." Ucapku.

"Memang tidak ada teman perempuan kah?" Tanya Kuroo mengelus surai rambut ku.

"Tidak ada." Ucapku.

"Kan tetsurou tahu aku tipikal anak yang cuek dan dingin kalau sama orang yang tidak dikenal." Ucapku.

"Iya ya aku lupa masalah itu." Ucap Kuroo.

Aku mengambil sesuatu di tas nya yang ternyata note berisi nomor-nomor yang beberapa hari lalu ditulis oleh mereka.

"Coba niichan lihat." Ucap Kuroo kepada ku.

"Nih." Ucapku menyerahkan note ku.

"Oikawa tooru dan terushima ini seperti nya playboy." Batin Kuroo melihat nomor-nomor nya.

"Iwaizumi normal dan futakuchi sepertinya baik." Batin Kuroo.

"Dek!" Panggil Kuroo.

"Apa?" Tanyaku.

"Oikawa dan terushima mereka playboy ya?" Tanya Kuroo kepadaku.

"Playboy itu apa?" Bingungku.

"Suka tebar pesona kepada cewek." Ucap Kuroo.

"Terushima-san penampilan nya memang berandalan tapi dia bukan playboy kalau tooru-san memang suka tebar pesona dan fans nya pun banyak." Ucapku.

"Jangan hubungi oikawa tooru!" Tegas Kuroo kepadaku.

"Eh kenapa?" Tanyaku.

"Dia tidak baik untukmu." Ucap Kuroo.

"Kayak sendirinya udah baik saja." Ucap Kenma.

"Kenma jangan mengatakan hal buruk di depan adik ku." Ucap Kuroo.

"Aku berbicara fakta." Ucap Kenma.

"Kenma!" Keluh Kuroo.

✔️ (DIREVISI) Nishinoya Yuu X Oc Female Reader Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang