First time🌼

422 24 10
                                    

" Malam yang panjang dengan bahagia yang sama "

- Destiny -

Malam ini Rania dan Darren sedang bersantai di tempat tidur mereka dengan posisi, Darren menaruh kepalanya di atas paha Rania sebagai bantalan.

Darren sedang bermain game dan Rania sedang memilih foto yang bagus untuk di posting di sosial medianya.

"Yang elusin rambut aku." Kata Darren sambil mengangkat satu tangan Rania dan di taruh di atas kepalanya.

"Iya." Jawab Rania sambil mengelus rambut Darren dengan sebelah tangan dan tangan satunya digunakan untuk memegang ponselnya.

@rania.nppr

rania

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

rania.nppr. i hope everyone's having a great day 🌼
❤ 💬 💨
Di sukai oleh Elina.ptrc dan 75.305 lainnya.

Menonaktifkan komentar
_____________

Rania merasa ada pergerakan di pahanya. Darren bangun dari posisi awalnya lalu dengan iseng merampas ponsel milik Rania.

"Iiih kak Darren mah suka jail." Kata Rania sambil berusaha meraih ponselnya di tangan Darren.

"Ayok ambil sini sayang." Kata Darren sambil mengejek.

"Liat aja aku bakalan ambil ponsel itu." Jawab Rania dengan wajah sinisnya sambil mengejar Darren yang sudah berdiri di atas tempat tidur.

Rania berusaha melompat dan menyamakan tingginya dengan Darren di atas kasur empuk mereka.

Brukk

Rania terjaut dengan posisi menindih Darren di bawahnya. Ponsel yang di pegang Darren sudah mendarat sempurna di tempat tidur.

Keduanya saling menatap satu sama lain, tanpa sadar benda kenyal milik darren mendarat sempurna di bibir tipis milik Rania.

Cup

Bukam sekedar kecupan tapi sedikit lumatan yang semakin lama menuntun mereka berdua. Tangan Rania sudah berada di bagian atas rambut Darren.

Cukup lama mereka berciuman, Rania mulai merasa pasokan oksigen berkurang. Ia memukul dada bidang Darren untuk menyudahinya.

"Huhhhh aku kehabisan nafas tauk." Kata Rania sambil menghirup banyak-banyak oksigen.

Darren hanya tertawa sambil menampilkan deretan giginya.

"Aku mau minta itu boleh gak, aku udah tahan hampir empat bulan loh Ran." Kata Darren dengan sedikit berbisik ke arah Rania.

Pipi rania sudah memerah akibat kata-kata Darren barusan. Sambil menunduk malu.
Entah dorongan dari mana Rania menyetujui ucapan Darren.
























Krik
































Cieee nungguin yaa😂




















Selanjutnya hanya mereka berdua yang tau heheh. Author juga masih polos wkwk



Vote bun!!!!!🌼
Masih banyak typo hehe
Next👉👉👉👉

DESTINY { COMPLETED }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang