hurts so good

1.7K 185 101
                                    

Tubuh itu menggeliat gelisah di balik selimut. Hari sudah pagi, matahari juga sudah bersinar seperti biasa. Tapi, meski sudah setengah sadar, sepertinya Haera masih terlalu enggan untuk sekedar beranjak duduk di ranjangnya.

Perempuan itu tampak begitu lelah. Yah, sisa kegiatan rutin yang hampir setiap malam dilakukannya dengan Yuta itu selalu seperti ini; bangun lebih siang dari biasanya dengan sekujur tubuh yang sakit semua.

Hari ini, entah sudah berapa bulan Haera merasakan happy ending di hidupnya. Apa yang ia lakukan sehari-hari kembali berjalan dengan normal seperti biasa dan terasa begitu menyenangkan karena Yuta selalu berhasil membuatnya merasa seperti itu.

Omong-omong, semenjak hari itu -hari dimana Taeyong menemuinya untuk terakhir kali- hidup Haera seakan berubah drastis dari sebelumnya. Yang membuat kehidupan itu berubah salah satunya karena saat ini mereka sudah tinggal di mansion milik Yuta. Iya, kesepakatan mereka berubah begitu saja saat Haera tiba-tiba meminta untuk pindah.

Pasalnya, rumah atap itu memang banyak memberi kenangan manis yang sayang untuk ditinggalkan, namun kenangan pahitnya lebih memaksa Haera untuk tidak bertahan. Haera tidak tenang jika terus bertahan disana. Dan akhirnya, setelah Yuta memutuskan untuk menuruti keinginan si perempuan, mereka pun kemudian tinggal bertiga di rumah besar itu --ah, maksudnya tentu bukan bertiga dalam artian sesungguhnya. Tentu saja Haera tidak sanggup kalau harus mengatur segalanya sendiri. Lagipula seandainya Haera kukuh untuk menjadi perempuan mandiri, tetap saja Yuta tak sampai hati.

Meski segala macam rutinitas di rumah itu bisa dilakukan dengan mesin yang hanya butuh sekali tekan, Yuta tetap saja mempekerjakan banyak orang; dari pelayan, penjaga keamanan, supir, hingga pengasuh bayi, semua Yuta sediakan untuk Haera dirumah itu. Bahkan Yuta sampai menyiapkan rumah terpisah di bagian belakang rumah besar itu untuk ditinggali para pekerjanya yang terpaksa tidak bisa pulang pergi sekaligus sebagai tempat untuk memantau rekaman kamera pengawas.

Na Yuta memang sekaya itu, seluruh harta yang terus turun dari orang tuanya ditambah hasil dari usahanya sendiri tak akan pernah habis bahkan mungkin sampai cucu Yuta punya anak nanti. Andai Haera tau bagaimana kehidupan Taeyong yang dulunya begitu bertolak belakang dengan kehidupan suaminya ini, -meski Taeyong tetap keterlaluan- mungkin Haera akan mengerti kenapa semua ini bisa terjadi.

Sayang sekali Yuta tak pernah buka suara tentang hal itu. Tapi tidak apa, Haera tak berhak menuntut. Toh semua orang pasti memiliki masa lalu yang menyakitkan untuk diceritakan, Haera pun sama. Karena itu, layaknya Yuta yang tak pernah memaksa Haera untuk mengatakan apa yang tidak ingin dikatakan, Haera juga tidak pernah melakukan itu pada Yuta. Biarlah, kalau sampai pada waktunya, Haera yakin Yuta pasti akan terbuka, ia hanya perlu menunggu.

Bicara tentang Taeyong, sejak pertemuan mereka yang terakhir beberapa bulan lalu, sikap Haera ternyata benar-benar berhasil berubah total. Perubahan itu mungkin tidak dalam konteks menyeluruh mengingat sikapnya pada Yuta masih terasa sama. Mereka bersikap manis layaknya pasangan suami istri romantis pada umumnya. Pagi, siang, sore, malam, ditempat umum, atau bahkan di ranjang, rasa sayang Haera tak pernah terlihat berkurang untuk Yuta.

Tapi lain cerita jika berbicara tentang Jeno. Bayi yang belum genap satu tahun berada di dunia itu seakan kehilangan kasih sayang ibunya. Kalau biasanya Haera sigap bangun pagi untuk memandikan atau mengganti popok sang anak, kali ini Haera tidak pernah lagi melakukan itu. Haera bahkan sering menggunakan pompa asi hanya karena ia malas menyusui bayi itu secara langsung.

Karena hal itu, Yuta akhirnya mempekerjakan pengasuh bayi untuk sang anak. Bibi Kim namanya. Wanita yang tidak terlalu tua, tapi juga tidak bisa dikatakan muda itu pintar mengurus bayi. Mungkin umurnya yang nyaris menginjak angka 40 itu menjadi salah satu alasan kenapa ia berpengalaman dalam hal seperti ini.

ILLEGAL✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang