44. Arvel and Mave

1K 175 82
                                    

"Lepaskan aku!" Atlanna terus memberontak saat Samuel membawanya ke sebuah ruangan.

"Diam lah!" Samuel terus menarik paksa Atlanna.

"Aku ingin pulang hiks.... Tolong lepaskan aku!" Atlanna meneteskan air matanya, ia sangat takut jika Samuel melakukan hal yang tidak-tidak kepadanya.

"Aku tidak akan membiarkan mu pergi." Samuel yang sudah muak dengan Atlanna pun mau tak mau harus menggendong Atlanna.

"Aku tidak mau!" Atlanna terus memberontak saat Samuel menggendongnya dengan paksa.

Bruk......

Tubuh Atlanna langsung didorong Samuel dengan kasar, rasanya Atlanna ingin menjerit kesakitan saat tubuhnya menyentuh lantai.

"Sam! Apa yang kau lakukan?" Atlanna mendongak mendengar suara seorang wanita yang sepertinya tak asing di telinganya.

"Naomi?" Atlanna menatap tidak percaya saat ada Naomi disini.

"Hai Atlanna," sapa Naomi dengan ramah.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Atlanna heran dengan keberadaan Naomi disini.

"Menurutmu?" Naomi tersenyum miring kearah Atlanna.

Plak......

Naomi tiba-tiba menampar Atlanna, wajahnya menampakkan ketidaksukaannya kepada Atlanna.

"Apa yang kau lakukan?" Atlanna memegang pipinya yang ditampar Naomi.

"Kalian! Bantu aku membawa gadis sialan ini ke ruangan ku!" Para pengawal Naomi pun langsung membawa Atlanna.

"Tidak! Aku tidak mau! Aku ingin menyusul Allino!" Atlanna lagi-lagi memberontak saat dua orang suruhan Naomi ingin membawanya.

"Shut up! Mave sekarang milikku! Apa kau lupa jika sekarang Mave membencimu?" Akhirnya Naomi pun menyeret paksa Atlanna.

"Dia bisa tiada bodoh!" Samuel mendorong tubuh Naomi saat melihat Naomi yang menjambak rambut Atlanna.

"Diam lah kau Sam!" Miami kembali menyeret Atlanna.

"Arghhhh...... Naomi lepaskan aku!" Atlanna menonjok perut Naomi.

"Arghhhh..... Sialan kau!" Naomi tidak terima saat Atlanna dengan beraninya menonjok nya.

Naomi menghajar habis-habisan Atlanna, ia terus memukuli Atlanna sampai tubuh Atlanna sudah tidak berdaya lagi. Samuel yang melihat itu pun hanya bisa diam, ia juga sangat membenci Atlanna.

Atlanna adalah kelemahan Maverick, maka dari itu Samuel harus memanfaatkan Atlanna sebagai umpan untuk menghancurkan Maverick.

"Stop!! Kau ingin mengambil Allino dariku?" Atlanna yang sudah babak belur pun akhirnya kembali mengeluarkan suaranya.

Atlanna mengelap bibirnya yang berdarah akibat tonjokan dari Naomi, seketika tawa dari Atlanna terdengar di ruangan itu.

"Hahahaha..... Ambil saja Allino! Aku tidak pernah merebut Allino darimu! Tapi kau yang merebut Allino dariku!" Naomi mengepalkan tangannya mendengar itu.

Bruk.....

Naomi menendang perut Atlanna, emosi Naomi kini dipancing Atlanna. Sampai kapanpun Atlanna akan berada dibawahnya, ia jauh lebih unggul daripada Atlanna.

"Jalang sialan! Tutup mulutmu itu! Aku tidak menyuruhmu untuk berbicara!" Naomi berjongkok untuk melihat Atlanna lebih dekat lagi.

"Kau bisa mengambil Allino, aku sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi dengannya." Saat Naomi mendekat, Atlanna dengan cepat langsung mencekik leher Naomi.

Love and Revenge (Tahap Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang