45. Who is Alvaro?

1K 154 63
                                    

"Sht..... Auw....." Atlanna membuka matanya, ia merasakan sakit di seluruh tubuhnya.

"Sialan...." Atlanna melihat sekelilingnya, ternyata Naomi mengurungnya di sebuah kamar.

Atlanna berusaha mengubah posisinya menjadi duduk, ia memegang bibirnya yang rasanya sangat perih. Mungkin itu akibat dari tonjokan Naomi kemarin.

"Sudah bangun?" Atlanna menoleh saat melihat Samuel yang datang.

"Biarkan aku pergi! Aku ingin bersama Allino!" Samuel malah tersenyum miring mendengar itu.

Sepertinya ia mempunyai sebuah ide untuk menghancurkan Maverick, ia akan memanfaatkan Atlanna. Ini adalah kesempatan yang bagus untuknya, apalagi sekarang Naomi sedang pergi.

"Wilson!" Tiba-tiba seorang pria datang dan memberikan sebuah paper bag kepada Samuel.

"Ini sir." Samuel mengambil paper bag itu, ia langsung melemparkan paper bag itu ke Atlanna.

"Bersihkan dirimu! Didalam paper bag itu sudah ada pakaian untukmu!" Atlanna memegang paper bag itu.

Samuel pun keluar dari kamar Atlanna, untung saja tadi malam ia dan Naomi membawa Atlanna pergi ke Ontario. Dengan begitu Arvel dan Maverick tidak akan bisa menemukan Atlanna.

"Kepalaku sangat pusing." Atlanna memegang kepalanya yang rasanya seperti berputar-putar.

Ia harus membersihkan badannya sekarang, semoga saja Maverick kembali dan menjemputnya. Sebelum Atlanna menuju kamar mandi, ia membuka gorden yang ada di kamar itu.

Mata Atlanna melotot sempurna saat melihat, kota yang begitu asing dimatanya. Ia tau ini bukanlah Italia, Atlanna melihat bendera negara Canada.

"Canada? Apa Samuel membawa ku pergi kesini?" Atlanna terus memperhatikan jalanan kota, ia yakin seratus persen jika ini memang bukanlah di Italia.

"Apa yang Atlanna harus lakukan sekarang? Ia sudah pergi sangat jauh dari Maverick, ia takut Maverick tidak akan kembali untuk menyelamatkannya."

Atlanna akan memikirkan caranya untuk kabur dari sini, tapi sebelumnya ia harus membersihkan badannya dulu. Rasanya Atlanna ingin sekali menghajar Naomi kemarin malam, tapi ia tidak bisa bela diri.

Ternyata Naomi yang ia kira baik, ternyata adalah seorang wanita bar-bar yang ingin mendapatkan Maverick. Jika sudah begini Atlanna harus lebih berhati-hati kepada Naomi.

Kini Atlanna sudah selesai, ia menatap dirinya di kaca. Bibirnya sedikit bengkak akibat tonjokan dari Naomi, ia meringis pelan saat memegang bibirnya itu.

"Hai bitch!" Atlanna kaget saat mendengar suara Samuel dari luar.

Dengan cepat Atlanna pun keluar dari kamar mandi, ia melihat Samuel yang sudah berdiri di depan pintu kamar.

"Ikut aku!" Seketika Atlanna pun menggelengkan kepalanya, apa yang akan dilakukan Samuel kepadanya?

"Ikut ku bilang!" Suara Samuel meninggi, Atlanna masih menggelengkan kepalanya.

Samuel akhirnya mendekati Atlanna dan menyeretnya untuk ikut bersamanya, Atlanna menahan tubuhnya saat Samuel menarik paksa dirinya.

"Diam! Atau kau akan menyesal?" Atlanna terus memberontak, ia bahkan berkali-kali memukul tangan Samuel.

"Tidak! Kau tuli? Aku tidak ingin ikut denganmu!" Teriak Atlanna dengan kencang.

"Bastard! Don't fucking touch me!" Atlanna langsung mengeluarkan kata-kata kasarnya.

"Shut the fuck up!" Samuel menatap tajam Atlanna, ternyata gadis polos seperti Atlanna bisa mengatakan hal kasar juga.

"Fucking jerk!" Seketika Samuel langsung menghentikan aksinya.

Love and Revenge (Tahap Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang