Queen-73 (Someone And The First Puzzle)

1K 90 9
                                    

Queen-73 (Seseorang dan Teka-teki Pertama)

Happy Reading Guys 📖

Sorry For Typo

"Aku akan kembali kepada dunia dan semesta ku. Jadi tunggu lah aku hadir kembali di hidupmu"

Someone


"Lebih baik kalian pergi sebelum kami semua menembak jantung kalian semua!" usir dan teriak Martin kepada Helena dkk sambil menodongkan pistol yang ia ambil dari balik punggungnya.

Helena dkk yang takut dengan ancaman Martin pun langsung berlari keluar.

Saat Helena dkk benar-benar pergi mereka bertiga belas langsung kembali ke tempat duduknya dengan hati yang terluka.

"Maafkan saya jika saya memaksa kalian," ucapku dengan nada sedih di Immunicator-ear membuat mereka semua yang mendengar nya langsung kaget.

"Tidak Queen kami tidak terpaksa melakukan nya. Kami melakukannya dengan hati yang ikhlas tidak ada kata terpaksa," ucap Tasha di Immunicator-ear.

"Princess harus kuat ya jangan menangis ya kalau princess menangis abang merasa sedih saat melihat dan mendengar princess menangis," ucap bang Devan dengan nada sendu nya.

Pindah tempat PERANCIS

Markas GDM & SDG Starbourg, Perancis 🗼

Aku tersenyum miris melihat dan mendengar sendiri apa yang diucapkan oleh Keyra dan Amelia.

Aku menekan Immunicator-ear di telinga ku untuk menenangkan keempat kakakku, ketiga Sahabat ku, dan keenam anggota Mafia dan Gangster yang berada di sana.

Kak Adefa menepuk-nepuk bahuku berusaha menguatkan aku. Aku menarik nafas lalu menghembuskan nafas secara perlahan agar bisa sedikit tenang.

"Maafkan saya jika saya memaksa kalian," ucapku dengan nada sedih di Immunicator-ear membuat mereka semua yang mendengar nya langsung kaget.

"Tidak Queen kami tidak terpaksa melakukan nya. Kami melakukannya dengan hati yang ikhlas tidak ada kata terpaksa," ucap Tasha di Immunicator-ear.

"Princess harus kuat ya jangan menangis ya kalau princess menangis abang merasa sedih saat melihat dan mendengar princess menangis," ucap bang Devan dengan nada sendu nya. Membuat ku yang mendengar nya ingin menangis.

"Bang aku tidak apa-apa lanjutkan saja rencana abang, terima kasih karena selalu membela aku. Bang aku disini baik-baik saja," ucapku berusaha untuk biasa saja untuk menghibur bang Devan dan yang lain.

Mata ku terus menatap layar lcd yang menampilkan raut wajah sedih dari orang-orang terdekatku terutama Warda. Warda menundukkan kepalanya aku tau Warda merasa sesak dalam batin nya seperti yang lain yang merasa sakit di hatinya.

"Warda kamu bisa mendengar saya?" tanya ku di Immunicator-ear. Kulihat Warda langsung memegang telinga nya yang dibalut hijab.

"Warda mendengar nya kak," ucap Warda di Immunicator-ear yang terpasang di telinga nya.

"Warda kamu seorang Princess Gold Diamond Mafia dan Sweet Devil Gangster tak sepantasnya kamu menundukkan kepalamu. Angkat lah kepala mu jangan menunduk nanti mahkota princess kamu akan terjatuh. Jangan sedih dan menangis Warda, saya disini baik-baik saja. Pesan saya jangan menundukkan kepala kamu, kamu bisa dan kamu mampu melakukannya dengan baik. Saya akan menjaga kamu dari sini, jika terjadi apa-apa segera hubungi anggota yang bertugas menjaga kamu dan kalau bisa kamu menghubungi saya," ucapku sambil terus menatap Warda di layar LCD.

𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧'𝐬 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐆𝐚𝐧𝐠𝐬𝐭𝐞𝐫 👑 Season 1 (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang