Queen-143 (Sabotase & Pengorbanan)
Happy Reading Guys
Sorry for Typo
"Biarkan aku berkorban untuk keselamatan orang-orang. Ini sudah menjadi tugas ku sebagai Leader dan Queen untuk menjadi tameng hidup untuk mereka. Aku akan mengorbankan nyawa ku untuk orang yang aku sayang dan orang-orang yang tak bersalah. Karena aku percaya, Allah bersama ku,"
Erika Valia Agatha Bruckley Alexander
Ku naiki motor sport dan mengenakan helm. Saat aku mengenakan helm dengan tiba-tiba vision masa lalu terlihat oleh ku. Aku dengan cepat menutup kemampuan kak Adefa dan semua saudara ku.Aku pun tanpa rasa takut mengendarai motor sport. Diiringi oleh ratusan motor dan mobil dari belakang. Dan ada seratus pesawat pribadi mengikuti dari atas.
Aku memang tak mengatakan apapun ke anggota Mafia dan Gangster gabungan saat tau ada yang tidak beres dengan motor sport yang aku kendarai.
Aku bahkan memacu kelajuan motor dengan kecepatan sedang. Aku ingin tahu apa yang sudah dirusak oleh pelaku sabotase. Dan ternyata saat aku mulai sedikit menaikkan kelajuan menjadi 100 km/jam. Aku mulai merasakan keanehan di motor sport yang aku kendarai ini.
Rem nya tidak bisa berfungsi membuatku menghela nafas pelan dibalik helm.
Ku aktifkan Immunicator-ear di telinga kanan ku.
"Semua anggota Mafia dan Gangster Gabungan yang mengendarai motor bisa mendengar saya?" tanya ku sembari fokus menyetir.
Karena jalan raya yang aku lalui banyak kendaraan. Jadi aku harus fokus agar tidak menabrak pengendara. Aku tidak mau ada yang terluka karena tindakan nekatku, aku akan berkorban untuk Farrel dan semua orang yang berada di jalan raya ini.
"Kami mendengar nya Queen? Ada apa Queen?" jawab dan tanya mereka.
"Amankan jalan yang akan saya lewati, suruh semua pengendara motor dan mobil minggir. Saya bukan mau menunjukkan menjadi Queen Racing, tapi ada sesuatu hal yang akan terjadi. Jadi saya minta tolong untuk membantu saya menimalisir hal yang buruk itu," titahku dingin.
Sontak membuat semua anggota Mafia dan Gangster gabungan dan semua saudara ku tersentak kaget. Mereka terkejut saat mendengar bahwa akan terjadi sesuatu denganku.
"Queen jangan nekat saya mohon Queen," ucap kak Digo khawatir.
"Khawatir nya nanti saja, jangan prioritas kan saya. Prioritas kan semua pengendara agar mereka selamat, saya mohon dengan sangat bantu saya. Dan untuk kakak dan abang tolong bantu aku agar mereka tidak terluka karena tindakan ku ini. Aku akan berkorban untuk mereka agar mereka tetap selamat dan bernafas. Bantu aku, aku akan fokus dengan motor nya Arel," mohon ku kepada semuanya yang menggunakan Immunicator-ear.
Mendengar permohonan ku membuat semuanya semakin khawatir tapi mereka tidak bisa menolak permohonan ku. Apalagi ini di jalan raya menyangkut keselamatan semua orang yang berada di jalan raya.
"Baik Queen, kami akan berusaha semaksimal mungkin membuat jalan untuk Queen. Queen berhati-hati lah," jawab semua anggota Mafia dan Gangster.
"Sayang, demi sayang kakak akan ikuti kemauan sayang. Tolong jangan sampai terluka sayang," ucap kak Adefa berusaha tenang walau jantungnya berdetak kencang.
Bukan cuma jantungnya kak Adefa tapi semua kakakku, Dad Arshell, dan anggota ikut berdebar kencang. Saat tau ada yang tidak beres dengan motor sport yang aku kendarai.
"Rika, Arel mohon jangan sampai menabrakkan diri Rika. Arel tidak mau Rika terluka," ucap Farrel yang nada khawatir nya kentara.
"Ya tenang saja, kalian tidak perlu cemas. Saya tidak akan kenapa-napa, mulai lah saya akan fokus menyetir," ucapku menenangkan mereka semua yang risau dan khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧'𝐬 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐆𝐚𝐧𝐠𝐬𝐭𝐞𝐫 👑 Season 1 (TAMAT)
Teen FictionDeskripsi cerita 𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧'𝐬 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐆𝐚𝐧𝐠𝐬𝐭𝐞𝐫 👑 🚫𝗗𝗢𝗡'𝗧 𝗖𝗢𝗣𝗬/𝗣𝗟𝗔𝗚𝗜𝗔𝗥𝗜𝗭𝗘 𝗠𝗬 𝗦𝗧𝗢𝗥𝗬, 𝗜𝗧'𝗦 𝗣𝗨𝗥𝗘𝗟𝗬 𝗬𝗢𝗨𝗥 𝗢𝗪𝗡 𝗧𝗛𝗢𝗨𝗚𝗛𝗧𝗦⛔ 🗡 ↪ Dilarang copas / plagiat cerita aku, murni pemikiran sendiri 𝐅𝐢𝐫�...