Queen-141 (Intend to seize the Queen? face the king first!)

261 21 4
                                    

Queen-141 (Berniat merebut sang Ratu? hadapi dulu Rajanya!)

Happy Reading Guys

Assalamualaikum semua nya, hai karena hari ini spesial day untukku yaitu hari Ulang Tahun ku jadi aku akan Up 3 part sekaligus.

Sorry For Typo

"Siapapun yang berniat Ratu ku akan ku habisi apalagi terobsesi kepadanya, akan ku hancurkan! Ratu ku adalah gadis kecil yang aku sayangi dan menjadi tempat ku pulang disaat kaki ini melangkah jauh dan kelemahan ku. Tak ku biarkan mereka merebut Ratu ku, maka hadapi aku dulu!"

Anggara Fathaniel Jhonson

Lalu kak Elvin pun mulai ikut bersandiwara sesuai rencana ku. Kak Elvin berdiri dari duduk nya dan mendekati ku, saat sudah berada di dekatku. Kak Elvin menjawil pelan hidung mungilku yang mancung.

"Kenapa tidak mengabari kakak my little Girl kalau kamu mau kesini?" tanya kak Elvin dengan mengkode mengedipkan mata kiri nya.

"Suprise dari Va," jawabku seadanya membuat kak Elvin terkekeh.

Semua pengusaha kembali dibuat melongo dengan aksi ketiga kakakku yang mereka tahu itu dingin, kejam, dan anti disentuh oleh perempuan. Tapi lihatlah ketiga CEO yang terkenal dingin dan kejam bisa hangat dan lembut serta dengan mudahnya bersenda bergurau denganku. Menurut mereka benar adanya kalau aku disayang dan dijaga oleh para CEO kelas dunia.

"Emm Miss Valia," panggil salah satu orang yang kemarin men DM aku di IG. Ya dia Indra Darkanzi Pramesta (Indra)

"Hm," dehemku menyahut.

Ketika kakakku semakin memperpanas hati mereka saat ada yang memanggilku. Kak Gara semakin mengeratkan genggaman tangan ku yang berada di atas meja, kak Adefa menoel-noel pipi tembem ku, dan kak Elvin mengelus keningku dengan jari jempolnya.

"Miss Valia ada hubungan apa dengan ketiga CEO yang berada di dekat Miss Valia?" tanya Indra penasaran sekaligus cemburu dan iri. Dia ingin di posisi ketiga laki-laki di dekat ku.

"Kak Angga, Kak Alfa, Kak Ger kita ada hubungan apa memang?" tanya ku kepada ketiga kakakku tanpa menjawab pertanyaan Indra.

"Sayang adalah masa depan kami," sahut mereka bertiga serempak.

"Jangan lupa Tuan, Miss Valia juga masa depan kami," sambung semua saudara ku dan Dad Arshell ikut menyahut. Ternyata mereka ingin ikut bersandiwara dengan mengatakan itu akan membuat suasana semakin panas.

Jleb

Hati mereka yang mengagumi ku dan mencintai ku tapi tidaklah tulus langsung jatuh. Saingan mereka bukan satu orang yang biasa tapi ini ada belasan orang yang menguasai dunia dengan bisnis nya.

Aku yang tahu akan hal itu pun tersenyum miring tanpa mereka ketahui. Mereka sudah merasakan panas di hati mereka melihat moment sweet dari ketiga kakakku dan jawaban yang membuat hati mereka langsung terjatuh.

"Sayang, apa beda nya sayang dengan rumah?" tanya kak Gara mulai ke rencana menggombaliku.

"Apa kak?" tanya ku kembali ikut ke dalam rencana yang dibuat oleh kak Gara.

"Kalau rumah tempat aku pulang untuk beristirahat tapi sayang adalah rumah terakhir aku pulang. Sejauh kaki ku melangkah aku pasti akan pulang ke pelukan sayang," sahut kak Gara yang membuatku menahan senyum.

Ya gombalan ini bukan gombalan untuk pasangan yang dimabuk asmara tapi menurut ku ini kata-kata yang pernah kak Gara ucapkan dulu saat kembali kepadaku.

𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧'𝐬 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐆𝐚𝐧𝐠𝐬𝐭𝐞𝐫 👑 Season 1 (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang