𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧'𝐬 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐆𝐚𝐧𝐠𝐬𝐭𝐞𝐫 👑 Season 1 (TAMAT)

Queen-125 (Arousing the Devil's Soul Of The Queen's Brother)

Queen-125 (Membangkitkan Jiwa Iblis Saudara Ratu)

Happy Reading Guys 📖

Sorry For Typo 👀

"Dia adalah berlianku dan Ratu ku, tak semudah itu kau mendapatkan Ratu ku dan Ratu semua orang. Jangan mengira kau dengan begitu mudahnya mendapatkan apa yang kamu mau seperti Ratu ku. Jika kau ingin mendapatkan nya hadapi lah aku sebagai orang pertama yang harus kamu kalahkan lalu hadapi semua orang-orang yang berada dibelakang Ratu Segala Ratu!"

Anggara Fathaniel Jhonson

"Memangnya Revan boleh ikut kakak Queen? Apa nanti Revan tidak menganggu kakak Queen selama kakak Queen meeting?" tanya Revan ragu untuk ikut denganku takut menganggu aku yang sedang meeting dengan beberapa klien.

Aku mengelus lembut kepala Revan yang sudah tidak memakai peci lagi.

"Ada sesuatu yang kakak lakukan di kantor jadi baby boy ikut dan kakak tidak merasa terganggu ketika baby boy ikut. Karena ini juga menyangkut masa depan baby boy nantinya," jawabku lembut sambil terus mengelus lembut kepalanya.

Revan yang seakan mengerti dengan jawaban ku pun menganggukkam kepalanya menandakan ia mau ikut denganku.

"Iya kakak Queen, Revan akan ikut kakak Queen ke kantornya kakak Queen. Dan Revan pakai style yang disiapkan kakak Queen boleh?" jawab Revan membuatku langsung tersenyum.

Dan Revan kembali bertanya tentang pakaian yang sudah aku siapkan.

"Pakai saja baby boy karena ini bukan formal. Nanti saat baby boy ulang tahun yang ke 6 tahun baru kakak akan memperkenalkan baby boy di hadapan publik. Agar publik tau kalau baby boy menjadi bagian 3 keluarga yaitu Bruckley, Alexander, dan Zavieras dan sebagai cucu terakhir di keluarga Dirgantara dan Zhafir,"
jawabku membuat Revan yang mendengar jawabanku tersentak kaget karena dia benar-benar terkejut.

Ketika aku mengatakan kalau tanggal 20 April nantinya saat acara ultah nya aku akan memperkenalkan nya di hadapan publik.

"Kakak Queen yakin? Memperkenalkan Revan di hadapan publik?" tanya Revan kepadaku.

Aku yang mendengar keraguan dari Revan pun tersenyum lembut.

"Tenang saja selama memperkenalkan diri baby boy menggunakan topeng pesta dan masker hitam agar semua orang tidak ada yang tau siapa baby boy yang sebenarnya. Cukup mereka tau nama baby boy bukan wajah baby boy," sahutku lembut yang memikirkan agar Revan tetap aman dan semua tentang dirinya agar tetap tertutup dari publik.

"Baiklah kakak Queen, Revan akan siap jika itu kemauan kakak Queen. Dan tentu nya Revan akan setuju dengan perkataan kakak Queen selama Revan memperkenalkan diri Revan, Revan akan menutup wajah revan agar identitas Revan tidak diketahui," ucap Revan yang membuatku langsung mengelus lembut kepalanya.