Queen-149 (Happiness is there)

379 19 6
                                    

Queen-149 (Kebahagiaan Itu Ada)

Happy Reading Guys

Sorry For Typo

"Perjalanan hidupku memang sulit, bahkan aku sendiri tidak sanggup tapi ada dia yang selalu bersamaku menjadi penopang tubuh lemah ku dan menjadi pilar kokoh yang terkuat. Terima kasih karena telah hadir dan menjadi rumah ternyaman ku"

Erika Valia Agatha Bruckley Alexander


"Sayang, sekarang sayang dan semuanya masuk ke kelas ya. Sebentar lagi jam pelajaran nya dimulai," ucapku menyuruh Revan untuk masuk ke kelas.

"Baik kakak Queen, Revan dan semuanya pamit ke kelas ya kakak Queen," sahut Revan langsung turun dari pangkuan ku.

"Iya sayang nya kakak, belajar yang giat ya baby boy Queen," ucapku menasehati.

"Siap kakak Queen, Revan dan kakak-kakak belajar dengan giat," sahut Revan dengan senyuman manis nya.

"Assalamualaikum kakak Queen, kak Niel, dan semua kakak anggota," salam Revan dan semua anggota yang ikut dengan Revan.

"Waalaikumussalam sayang / Little Prince," jawab ku, kak Gara, dan semua anggota gabungan.

Lalu Revan pun berjalan dengan diikuti teman² nya. Bahkan Aqmar Rafiq Syaputra (Aqmar) anggota SDG yang usia nya 10 tahun menggandeng tangan Revan dengan gandengan lembut nya. Aku yang melihat itu pun tersenyum tulus.

"Aku bersyukur karena semua anak-anak yang aku pilih dan menjadi adik-adik kita. Mereka sangat menyayangi Revan bahkan menganggap Revan sebagai adik mereka," ucap ku yang bisa di dengar oleh kak Gara dan semua anggota gabungan.

"Kakak juga begitu sayang, melihat mereka semua yang selalu tersenyum dan selalu rajin berlatih dan belajar membuat kakak yang melihat nya ikut tersenyum. Dulu perjalanan hidup mereka itu sulit tapi Allah memberikan jalan-Nya dengan mempertemukan mereka dengan sayang. Disaat itu perjalanan yang sulit itu mereka bisa lalui bersama dengan sayang yang menggandeng mereka dan menyanggupi semua kebutuhan mereka. Sayang adalah malaikat bagi mereka dan juga seorang kakak perempuan yang begitu hebat setelah kami sebagai abang mereka," ujar kak Gara membenarkan ucapan ku bahkan menjelaskan bagaimana perjalanan hidup dari anak-anak yang aku pilih dan pilihan Revan.

Aku pun tersenyum tulus mendengar penjelasan dari kak Gara.

"Kak, ayo kita ke kantor sudah jam setengah 9," ajakku ke kak Gara.

"Ayo sayang," sahut kak Gara langsung berdiri dan mengulurkan tangan nya untuk bisa aku genggam.

Aku pun beranjak dari dudukku dan menerima uluran tangan kak Gara.

Aku dan kak Gara pun berjalan ke parkiran kendaraan yang tak jauh dari lapangan.

Saat sampai di parkiran kak Gara membuka kan pintu mobil untukku.

"Silahkan sayang nya kakak," ucap kak Gara.

Aku pun memasuki mobil dan duduk di bangku penumpang disamping kemudi. Lalu kak Gara menutup pintu mobil dengan pelan dan berlari mengelilingi mobil dan masuk ke dalam mobil. Dan 30 anggota Mafia dan gangster gabungan juga mengendarai motor sport. Berbeda dengan 30 anggota Mafia dan Gangster yang memang di tugaskan menjaga Revan dan anggota yang junior.

Kak Gara mengendarai mobil dengan kecepatan 150 km/jam yang diikuti oleh 30 motor sport yang dikendarai anggota gabungan.

Tak sampai 15 menit kami pun sampai di depan loby kantor ku. Kak Gara menghentikan mobil yang ia kemudikan. Dan membuka selt belt yang ia kenakan lalu membuka pintu mobil. Saat kak Gara sudah menginjakkan kaki nya, kak Gara langsung berlari memutari mobil dan membuka kan pintu untukku.

𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧'𝐬 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐆𝐚𝐧𝐠𝐬𝐭𝐞𝐫 👑 Season 1 (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang