Part 10

2.9K 290 16
                                    

~
~
~
~ hai guys... .
Selamat membaca


Pagi menjelang.
Seperti biasa xiao zhan sudah berkutat dengan alat masak di dapur untuk menyiapkan sarapan.

Jam menunjukan hampir pukul 07 pagi. Tapi para tuan muda itu belum juga ada tanda-tanda akan turun untuk sarapan.

"Apa mereka baik-baik saja? Sudah hampir jam 07 tapi mereka belum juga ada tanda-tanda turun. Sebaiknya ku tengok mereka masing-masing"batin xiao zhan khawatir.

Walau bagaimana mereka tidak menganggap xiao zhan sebagai pelayan melainkan salah satu dari mereka. Dan seiring berjalannya waktu xiao zhan pun nyaman dan menganggap mereka sebagai saudara baru dan mansion ini sebagai rumah baru nya.

Tok.. Tok.. Tok...

" Kuan-ge,,, apa aku boleh masuk?"

Tidak ada jawaban.

"Kuan-ge. Kau baik-baik saja?"tanya xiolao zhan

"Hmm,,zhan.aku baik, hanya saja badan ku masih terasa sakit." Jawab haikuan.

"Baik lah. Akan ku buatkan ijin pada dosenmu kalau kau tidak masuk beberapa hari kedepan"ucap xiao zhan

"Hmmm"

"Kalau kau saja tidak datang berarti mereka pun tidak datang ke kampus. Baiklah akan ku buatkan ijin untuk kalian semua"ucap xiaozhan .

" Paman wen, karna semua tuan muda tidak bisa makan di meja makan, tolong bantu aku untuk mengantarkan makan ini ke kamar mereka. "

"Baik zhan." Jawab paman wen

Skiip

Dikamar yibo.

"Yibo. Bangun kau harus sarapan. "

Karena tidak ada jawaban dari yibo, xiao zhan menarik selimut yang menutupi seluruh tubuh tuan muda wang itu.

Zhan terkejut karena menemukan tuan muda wang itu dengan keadaan menggigil dan tubuhnya sangat panas.

"Astaga yibo kau demam." Pekik xiao zhan khawatir.

Xiao zhan segera kembali ke dapur untuk menyiapkan air untuk mengompres dan membuatkan bubur untuk yibo.

"Hmm. Yibo bangun lah sebentar untuk sarapan lalu minum obat. Agar demam mu cepat turun."

Sekitar 10 menit xiao zhan membujuk yibo untuk bangun dan sarapan, namun yibo masih tak kunjung bangun.

"Yasudahlah.biarkan saja dia tidur dulu. Bubur akan ku taruh meja dengan obat dan air minumnya. Perban lukanya pun sudah ku ganti. .. " Belum sempat selesai berbicara, ponsel xiao zhan berdering.

Dreet.. Dreet... Dret..

"Halo. Bagaimana? Apa mereka sudah buka mulut?"

"..."

"Baiklah.aku akan segera kesana".

Xiaozhan segera mematikan telfonnya. Dan kembali menyimpan ponsel disaku nya. Dan dia pun keluar meninggalkan kamar yibo.

"Paman wen aku akan pergi keluar sebentar ada urusan mendadak. Kupastikan sebelum makan siang aku sudah kembali kesini"pamit zhan pada paman wen.

" Baiklah zhan. Hati-hati"jawab paman wen.

Skiip

"Bagaimana Lin?"

"Kau benar zhan, mereka memang bukan perampok sembarangan. Mereka dilatih oleh sekte tertentu."

"Lalu apakah sudah tau siapa yang menyuruh mereka dan mengganggu teman-temanku Lin?"

"Hmmm. Sebenarnya mereka hanya mengincar satu orang"

Sang Tuan Muda {Yizhan} End~~~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang